Tak hanya serap aspirasi, DPRD Kalteng manfaatkan reses salurkan APD
Palangka Raya (ANTARA) - Pimpinan dan Anggota DPRD Kalimantan Tengah memanfaatkan reses kelompok dari tanggal 31 Mei sampai 7 Juni 2020, bukan hanya menyerap aspirasi masyarakat dan memantau pelaksanaan program pembangunan pemerintah provinsi, tapi juga ikut membantu menyalurkan alat pelindung diri dan masker serta sabun.
Dalam reses kali ini dilakukan juga peninjauan dan pengumpulan data-data masyarakat yang penerima bantuan sosial tunai (BLT) serta bantuan sosial lainnya, kata Wakil Ketua DPRD Kalteng Faridawaty Darland Atjeh saat dihubungi wartawan dari Palangka Raya, Selasa.
"Itu semua sudah dan sedang kami lakukan. Saya ikut reses kelompok 2 daerah pemilihan Kalteng 1 yang meliputi Kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan dan Gunung Mas," beber dia.
Dikatakan, untuk hari pertama, kelompok 2 Dapil Kalteng 1 melaksanakan reses di Kabupaten Katingan dengan mengunjungi tempat wisata Bukit Batu, Pasar Kasongan, Ke Kecamatan Tewang Sanggalang Garing, serta melihat secara langsung lokasi persawahan di Desa Pendahara.
Sedangkan untuk hari kedua, reses kembali dilanjutkan ke Desa Baun Bango, Kecamatan Kamipang, Kabupaten Katingan, serta Puskesmas dan Kantor Kecamatan Kamipang.
"Kecamatan Kamipang berada pada zona hijau atau green zona. Memang sempat ada salah seorang warga setempat berstatus ODP, tapi setelah melakukan isolasi selama 14 hari, hasilnya dinyatakan bebas COVID-19," kata Faridawaty.
Dari hasil reses di Kecamatan Kamipang, Kelompok 2 Dapil I DPRD Kalteng menerima infotmasi bahwa warga setempat telah menerima bantuan pangan non tunai (BPNT), bersumber dari Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) yang jumlahnya ada sekitar 152 KK.
Sementara, jumlah data masyarakat setempat terdampak pandemi COVID-19 yang telah diusulkan, untuk bisa menerima bantuan, yakni ada sekitar 1.000 KK, yang merupakan warga kurang mampu dan terdampak.
Baca juga: DPRD Kalteng tinjau sekber penanganan dampak sosial pandemi COVID-19 Barsel
"Dari kabupaten dapat bantuan, untuk Desa Baun Bango ada sekitar 121 KK, Bantuan KKS untuk Kecamatan Kamipang ada 59 KK, yakni besaran bantuan Rp. 200.000 per bulan, selama 9 bulan. Jadi total bantuan ialah sebanyak 211 KK," kata Faridawaty.
Di kecamatan tersebut informasinya juga ada bantuan dari non pemerintah, termasuk pula dari partai NasDem untuk posko kecamatan, yakni sebanyak 25 paket, serta bantuan kepada puskesmas 25 paket, 34 paket dan 30 paket, berupa disinfektan dan vitamin. Bantuan dari KONI Kabupaten juga ada.
reses kelompok 2 Dapil Kalteng I di Desa Baun Bango, Kecamatan Kamipang, Kabupaten Katingan juga diikuti oleh pimpinan/anggota Legislator Provinsi lainnya, seperti Hj. Faridawaty Darland Atjeh (Waket DPRD Kalteng).
Duwel Rawung (Ketua Komisi III), Sriosako (Fraksi Demokrat Kalteng), Sengkon (Perindo/GP4H Kalteng), Eterly Dayun (Anggota DPRD Kabupaten Katingan/NasDem), serta turut diikuti oleh Kapolsek dan Danramil setempat.
Baca juga: Pansus DPRD Bartim temukan ada kejanggalan APBD 2019, ini respon Bupati
Baca juga: Pansus Pengawasan COVID-19 DPRD Kalteng gandeng KPK
Baca juga: Mantapkan kinerja, Pansus COVID-19 DPRD Kalteng berkoordinasi dengan parpol
Dalam reses kali ini dilakukan juga peninjauan dan pengumpulan data-data masyarakat yang penerima bantuan sosial tunai (BLT) serta bantuan sosial lainnya, kata Wakil Ketua DPRD Kalteng Faridawaty Darland Atjeh saat dihubungi wartawan dari Palangka Raya, Selasa.
"Itu semua sudah dan sedang kami lakukan. Saya ikut reses kelompok 2 daerah pemilihan Kalteng 1 yang meliputi Kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan dan Gunung Mas," beber dia.
Dikatakan, untuk hari pertama, kelompok 2 Dapil Kalteng 1 melaksanakan reses di Kabupaten Katingan dengan mengunjungi tempat wisata Bukit Batu, Pasar Kasongan, Ke Kecamatan Tewang Sanggalang Garing, serta melihat secara langsung lokasi persawahan di Desa Pendahara.
Sedangkan untuk hari kedua, reses kembali dilanjutkan ke Desa Baun Bango, Kecamatan Kamipang, Kabupaten Katingan, serta Puskesmas dan Kantor Kecamatan Kamipang.
"Kecamatan Kamipang berada pada zona hijau atau green zona. Memang sempat ada salah seorang warga setempat berstatus ODP, tapi setelah melakukan isolasi selama 14 hari, hasilnya dinyatakan bebas COVID-19," kata Faridawaty.
Dari hasil reses di Kecamatan Kamipang, Kelompok 2 Dapil I DPRD Kalteng menerima infotmasi bahwa warga setempat telah menerima bantuan pangan non tunai (BPNT), bersumber dari Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) yang jumlahnya ada sekitar 152 KK.
Sementara, jumlah data masyarakat setempat terdampak pandemi COVID-19 yang telah diusulkan, untuk bisa menerima bantuan, yakni ada sekitar 1.000 KK, yang merupakan warga kurang mampu dan terdampak.
Baca juga: DPRD Kalteng tinjau sekber penanganan dampak sosial pandemi COVID-19 Barsel
"Dari kabupaten dapat bantuan, untuk Desa Baun Bango ada sekitar 121 KK, Bantuan KKS untuk Kecamatan Kamipang ada 59 KK, yakni besaran bantuan Rp. 200.000 per bulan, selama 9 bulan. Jadi total bantuan ialah sebanyak 211 KK," kata Faridawaty.
Di kecamatan tersebut informasinya juga ada bantuan dari non pemerintah, termasuk pula dari partai NasDem untuk posko kecamatan, yakni sebanyak 25 paket, serta bantuan kepada puskesmas 25 paket, 34 paket dan 30 paket, berupa disinfektan dan vitamin. Bantuan dari KONI Kabupaten juga ada.
reses kelompok 2 Dapil Kalteng I di Desa Baun Bango, Kecamatan Kamipang, Kabupaten Katingan juga diikuti oleh pimpinan/anggota Legislator Provinsi lainnya, seperti Hj. Faridawaty Darland Atjeh (Waket DPRD Kalteng).
Duwel Rawung (Ketua Komisi III), Sriosako (Fraksi Demokrat Kalteng), Sengkon (Perindo/GP4H Kalteng), Eterly Dayun (Anggota DPRD Kabupaten Katingan/NasDem), serta turut diikuti oleh Kapolsek dan Danramil setempat.
Baca juga: Pansus DPRD Bartim temukan ada kejanggalan APBD 2019, ini respon Bupati
Baca juga: Pansus Pengawasan COVID-19 DPRD Kalteng gandeng KPK
Baca juga: Mantapkan kinerja, Pansus COVID-19 DPRD Kalteng berkoordinasi dengan parpol