Palangka Raya (ANTARA) - Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah Nenie Adriati Lambung berharap kepada masyarakat di daerah setempat untuk tidak mengucilkan warga yang dinyatakan positif COVID-19.
"Saya minta jangan sampai hal seperti itu terjadi di daerah kita, apalagi sampai mengucilkan sanak keluarga mereka yang terkena wabah COVID 19 tersebut," katanya di Palangka Raya, Jumat.
Jika hal tersebut terjadi, dikhawatirkan akan menimbulkan keributan serta ketidaknyamanan bagi keluarga dan orang yang positif terpapar virus Corona.
Seharusnya masyarakat ataupun tetangga yang mengetahui ada warganya terkena COVID-19 dan menjalani perawatan di rumah sakit, mereka tetap memberikan dukungan kepada warga tersebut agar segera sembuh.
"Memberikan dukungan terhadap keluarganya atau menghubungi langsung orang yang dinyatakan terkena virus tersebut, baik melalui saluran telepon ataupun via video sehingga yang bersangkutan tetap bersemangat menghadapi apa yang dialaminya," ucap Nenie.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang PDIP Kota Palangka Raya itu mengungkapkan, hal yang paling harus diantisipasi adalah jangan sampai ada oknum-oknum warga yang melakukan penolakan pemakaman jenazah korban pasien COVID-19.
Ia sangat menentang apabila ada masyarakat yang melakukan hal tersebut. Dia menegaskan untuk di wilayah Kota Palangka Raya sampai saat ini tidak pernah terdengar ada warga yang menolak pemakaman jenazah pasien COVID-19 di Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang ada di kota ini.
"Syukurnya warga kita tidak seperti di daerah lain yang ada melakukan penolakan agar jenazah pasien COVID-19 tidak dimakamkan di TPU wilayahnya," tegasnya.
Srikandi di lembaga perwakilan rakyat itu berharap pandemi COVID-19 yang melanda negara dan daerah ini segera berakhir. Dia juga berharap vaksin virus mematikan tersebut segera ditemukan.
"Doa kami semoga pandemi ini segera berakhir, agar aktivitas kita kembali normal seperti dulu," tutup Nenie.
Baca juga: Jangan ada kecurangan di proses SKD-SKB CPNS, kata Legislator Kalteng
Baca juga: Pemprov jabarkan jumlah desa rawan karhutla di Kalteng
Berita Terkait
Film 'Perang Kota' jadi penutup festival film Rotterdam ke-54
Kamis, 19 Desember 2024 11:33 Wib
Pemkot Palangka Raya diminta terus gelar operasi pasar murah
Rabu, 18 Desember 2024 18:25 Wib
Selama 2024, DPRD Palangka Raya telah bahas 11 raperda
Rabu, 18 Desember 2024 18:17 Wib
KONI Palangka Raya siap cetak atlet melalui pembinaan terarah
Selasa, 17 Desember 2024 15:54 Wib
DPRD Kota Palangka Raya usulkan empat raperda
Selasa, 17 Desember 2024 12:28 Wib
Gugus Tugas KLA evaluasi pemenuhan hak anak di Kapuas
Senin, 16 Desember 2024 17:00 Wib
DPRD apresiasi kinerja Hera Nugrahayu tunaikan tugas penjabat wali kota
Kamis, 12 Desember 2024 13:21 Wib
Akhmad Husain gantikan Hera sebagai Pj Wali Kota Palangka Raya
Kamis, 12 Desember 2024 4:56 Wib