Jakarta (ANTARA) - Samsung dikabarkan akan tetap memproduksi Galaxy M41 yang memiliki baterai sebesar 6.800mAh.
Informasi dari laman Phone Arena menyebutkan semula beredar kabar perusahaan Korea Selatan itu tidak akan membuat Galaxy M41 dan langsung lompat ke Galaxy M51 karena masalah layar ponsel.
Tapi, Galaxy M41 akhirnya mendapat sertifikasi 3C, izin untuk memasarkan produk di China.
Samsung dikabarkan menggunakan panel OLED dari China Star OLED, tidak menggunakan panel buatan sendiri demi memangkas biaya produksi.
Baca juga: Samsung akan luncurkan dua ponsel lipat paruh kedua tahun ini
Samsung Galaxy M41 didaftarkan dengan baterai sebesar 6,800mAh, pertama kali bagi Samsung untuk memberikan baterai sebesar itu.
Mengingat Galaxy M merupakan kelas entry-level, diperkirakan ponsel tersebut hanya mendukung pengisian daya secepat 15W, tidak seperti seri lainnya yang mampu mengisi daya cepat.
Galaxy M41 diperkirakan menggunakan chip Snapdragon 730, dengan RAM sebesar 8GB dan ROM 128GB.
Diperkirakan ponsel ini akan memiliki layar sebesar 6,5 inci dengan kamera depan berdesain pinhole, lubang jarum, serta pemindai sidik jari yang ditanamkan ke layar.
Beberapa kabar menyebutkan Galaxy M41 akan memiliki susunan kamera berbentuk persegi, seperti Galaxy S20, dengan konfigurasi tiga kamera, terbesar 64MP.
Baca juga: Samsung resmi luncurkan Galaxy A11 dan Galaxy A21
Baca juga: Samsung segera tambah produksi chip di Korea Selatan
Baca juga: Samsung hadirkan ponsel baterai jumbo Galaxy M11