Dubes Belanda temui keluarga korban kecelakaan di Sungai Sebangau

id Dubes belanda, lambert grijns, kecelakaan kapal sungai sebangau, silaturahmi, sekda kalteng fahrizal fitri

Dubes Belanda temui keluarga korban kecelakaan di Sungai Sebangau

Dubes Belanda untuk Indonesia Lambert Grijns dan jajaran, saat bertemu keluarga korban dan survivor kecelakaan kapal di Sungai Sebangau di Palangka Raya, Senin, (3/8/2020). (ANTARA/HO-MMC Kalteng)

Palangka Raya (ANTARA) - Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Lambert Grijns menemui keluarga korban dan orang yang selamat atau 'survivor' kecelakaan kapal di Sungai Sebangau Palangka Raya, Kalimantan Tengah beberapa waktu lalu.

Pertemuan itu dilaksanakan pada Senin (3/8) dan dihadiri Sekretaris Daerah Kalimantan Tengah Fahrizal Fitri mewakili Gubernur Sugianto Sabran.

"Kami mengapresiasi perhatian serta dukungan yang diberikan Dubes Belanda kepada keluarga korban maupun survivor kecelakaan kapal beberapa waktu lalu," ungkapnya.

Diketahui bersama, beberapa waktu lalu terjadi kecelakaan kapal di Sungai Sebangau terhadap tim yang sedang mempersiapkan pengamanan VVIP terkait rencana kunjungan Kerajaan Belanda, maupun melakukan survei.

Fahrizal menyebut, pemerintah provinsi turut berduka atas musibah itu dan mengharapkan agar semua pihak dapat bersabar, serta mendoakan para korban. Sebelumnya pihaknya juga telah memberikan santunan sebagai bentuk bela sungkawa.

Pada kesempatan itu, Dubes Belanda untuk Indonesia Lambert Grijns menyampaikan surat dari Raja dan Ratu Belanda kepada masing-masing keluarga korban. Diharapkan pertemuan itu mampu memberikan semangat dan dukungan kepada keluarga korban maupun yang selamat.

Baca juga: Dubes Belanda kunjungi Kalimantan Tengah

Baca juga: Investor Belanda bidik peluang investasi di Indonesia, Pemprov Kalteng beri respon positif


Sementara itu, Agus Sofian dan Endang Asmawaty, orang tua dari salah satu korban kecelakaan yakni almarhum Tyas Novianty mengatakan, pihaknya berterima kasih atas perhatian yang diberikan kerajaan Belanda.

"Pada pertemuan itu, Dubes turut berbela sungkawa sekaligus menyampaikan surat dan bantuan," terangnya.

Pihaknya berharap kedepan tidak ada lagi terjadi musibah seperti itu, utamanya di kawasan Sungai Sebangau. Apa yang telah terjadi, yakni musibah beberapa waktu lalu merupakan kehendak yang Maha Kuasa dan pihaknya ikhlas.

Baca juga: Kalteng berduka, Raja dan Ratu Belanda batal berkunjung

Baca juga: Ratusan investor Belanda bidik peluang investasi di Indonesia