Dubes Belanda kunjungi Kalimantan Tengah

id Dubes belanda kunjungi kalteng, duta besar belanda, kecelakaan sebangau, taman nasional sebangau

Dubes Belanda kunjungi Kalimantan Tengah

Kedatangan Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Lambert Grijns (kiri) di Palangka Raya disambut Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kalimantan Tengah, Lies Fahimah, Minggu, (2/8/2020). (ANTARA/HO-Biro PKP Setda Kalteng)

Palangka Raya (ANTARA) - Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Lambert Grijns beserta jajaran tiba di Palangka Raya, Kalimantan Tengah pada Minggu (2/8) untuk melakukan kunjungan kerja.

"Dubes Belanda direncanakan Senin (3/8) besok melakukan rangkaian kunjungan kerjanya," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik Kalimantan Tengah, Agus Siswadi di Palangka Raya, Minggu.

Kedatangan Dubes Belanda di Bandara Tjilik Riwut itu, disambut oleh Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kalimantan Tengah, Lies Fahimah, didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Guntur Talajan dan pihak terkait lainnya.

Baca juga: Investor Belanda bidik peluang investasi di Indonesia, Pemprov Kalteng beri respon positif

Baca juga: Kalteng berduka, Raja dan Ratu Belanda batal berkunjung

Baca juga: Ratusan investor Belanda bidik peluang investasi di Indonesia


Dalam kunjungan kerjanya ke Kalimantan Tengah, Dubes Belanda Lambert Grijns direncanakan bertemu dan bersilaturami dengan pemerintah provinsi, serta keluarga korban meninggal dan para survivor kecelakaan kapal di Sungai Sebangau beberapa waktu lalu.

Diketahui bersama, beberapa waktu lalu terjadi kecelakaan kapal di Sungai Sebangau terhadap tim yang sedang mempersiapkan pengamanan VVIP terkait rencana kunjungan Kerajaan Belanda.

"Untuk sementara ini rangkaian kegiatan kunjungan kerjanya masih seperti itu," jelasnya saat dihubungi ANTARA.

Rencananya pertemuan tersebut akan dilaksanakan di Kantor Gubernur Kalteng dan kemudian dilanjutkan kunjungan ke Kantor Balai TN Sebangau di Palangka Raya.

Baca juga: Jokowi ajak sang cucu sambut Raja dan Ratu Belanda

Baca juga: Restoran Belanda jadikan robot sebagai pramusaji

Baca juga: Raja dan Ratu Belanda dihadiahi 'Ulos Pinunsaan' saat kunjungan ke Toba