Jakarta (ANTARA) - Apple dikabarkan akan berhenti menjual iPhone XR pada akhir kuartal pertama 2021, dan menggantikannya dengan iPhone 12s pada kuartal kedua 2021.
Apple dulu memang merilis varian S, sebagai peningkatan tahunan sederhana. Jika kabar baru tersebut benar, iPhone 12s akan dirilis beberapa bulan setelah iPhone 12 dijual.
Dikutip dari Phone Arena, Minggu, iPhone 12s bisa jadi masih menggunakan 4G. Menurut perkiraan sebelumnya, varian ini akan diumumkan pada Februari 2021. Perkiraan ini sejalan dengan perkiraan kerangka waktu rilis pada Q2.
iPhone 12s diperkirakan akan dijual dengan harga 800 dolar AS atau sekitar Rp11,8 juta. Di Indonesia, iPhone XR saat ini dijual dengan harga Rp10,9 juta, menurut laman distributor resmi iPhone, iBox.
Baca juga: Apple coba pakai komponen murah untuk imbangi biaya iPhone 5G
Analis Rosenblatt Securities, Jun Zhang, yang sebelumnya telah memperkirakan kehadiran iPhone 12 LTE akan mengatakan perangkat tersebut tidak akan memiliki banyak kesamaan dengan model 5G. Dia mengharapkan Apple dapat meluncurkan dua model khusus 4G.
Varian iPhone 12 yang siap 5G kemungkinan akan dibekali chipset A14 Bionic dan layar OLED terbaru. iPhone 12 dan iPhone 12 Max kemungkinan akan hadir dengan konfigurasi kamera ganda, sementara model Pro akan memiliki pengaturan tiga kamera dengan sensor LiDAR.
Terlepas dari hal itu, baru-baru ini terdapat laporan yang mengisyaratkan penundaan iPhone 12. Pemasok Apple, Broadcom, memberi sinyal iPhone 12 tidak dapat meluncur seperti pendahulunya yang biasanya diperkenalkan pada bulan September, menguatkan kabar peluncuran pada bulan Oktober.