Jakarta (ANTARA) - Produsen mobil Jerman, Volkswagen menyatakan putus hubungan secara komersial dengan distributor mobil di Meksiko gara-gara diler itu menampilkan foto lama, yakni VW Beetle bersama tentara Nazi dan logo swastika.
Gambar tersebut mendeskripsikan "sebuah rezim yang menekankan kebencian dan diskriminasi" dan "benar-benar asing dengan citra perusahaan", kata Volkswagen dalam sebuah pernyataan, dikutip dari AFP pada Rabu (9/9).
Volkswagen, merek yang cukup berpengaruh di Meksiko, mendapatkan laporan melalui media sosial bahwa ada foto tersebut di sebuah diler di distrik Coyoacan, Meksiko City.
Kantor pusat Volkswagen kemudian mengambil tindakan kepada diler tersebut.
Langkah Volkswagen mendapat pujian dari organisasi anti-semitisme Simon Wiesenthal Center cabang Amerika Latin, dengan mengatakan, "(VW) bereaksi cepat untuk mengenang para korban Nazi."
VW Beetle pertama kali dikembangkan oleh Ferdinand Porsche dengan dukungan Adolf Hitler.
Pada 1937, Hitler membentuk Volkswagenwerk yang dikelola negara sebagai "Perusahaan Mobil Rakyat".
Berita Terkait
Grup VW akan merilis 30 kendaraan pada 2024
Jumat, 15 Maret 2024 8:57 Wib
Ini penyebab VW 'recall' 23 ribu kendaraan ID.4
Jumat, 17 November 2023 12:08 Wib
Mobil listrik VW seharga Rp336 juta akan hadir di paruh kedua dekade
Kamis, 16 November 2023 9:09 Wib
Laku keras, penjualan mobil listrik VW naik 45 persen
Rabu, 25 Oktober 2023 8:56 Wib
Volkswagen bersama Pon Holdings produksi sepeda listrik
Rabu, 13 September 2023 9:05 Wib
Volkswagen luncurkan Golf R 333 edisi khusus
Kamis, 1 Juni 2023 15:55 Wib
VW Group yakin dapat membuat mobil listrik terjangkau
Minggu, 14 Mei 2023 19:12 Wib
Volkswagen akan hadirkan pabriknya sendiri di AS untuk produksi Scout EV
Minggu, 26 Februari 2023 13:53 Wib