Kondisi Cawabup Irawati membaik hasil tes swab negatif

Sampit (ANTARA) - Kondisi calon Wakil Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Irawati yang terjangkit COVID-19 berangsur membaik, bahkan sudah satu kali tes swab PCR menunjukkan hasil negatif.

"Alhamdulillah hasil swab pertama setelah perawatan saya dan anak dinyatakan negatif, tinggal aspri (asisten pribadi) yang positif. Hari Jumat tes swab lagi, mudahan-mudahan negatif kedua, jadi bisa keluar," kata Irawati melalui pesan singkat di Sampit, Rabu.

Irawati bersama putra dan asisten pribadinya dinyatakan terjangkit COVID-19 setelah sebelumnya hasil tes swab mereka dinyatakan positif. Mereka menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD dr Murjani Sampit.

Calon wakil bupati yang dalam pemilu kepala daerah Rabu (9/12) lalu berpasangan dengan calon Bupati Halikinnor dan berhasil meraih suara terbanyak itu sebelumnya tidak menyangka dirinya terjangkit COVID-19. Namun nyatanya, hasil pemeriksaan menunjukkan virus tersebut telah masuk ke tubuhnya.

Awalnya politisi PDIP yang sebelumnya menjabat anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah ini jatuh sakit. Saat itu ia merasa hidungnya tersumbat namun tidak ada cairan yang keluar. 

Irawati juga merasakan sakit seluruh persendian, sakit tenggorokan dan kehilangan rasa saat mengonsumsi makanan atau minuman. Bahkan memakan cabai pun tidak terasa pedasnya, hanya perut yang teras panas.

Kondisi itulah yang membuat Irawati dan anggota keluarganya melakukan tes cepat atau "rapid test". Hasilnya cukup mengejutkan karena dinyatakan reaktif.

Mereka kemudian menjalani tes swab PCR dan ternyata hasilnya menunjukkan positif terjangkit COVID-19. Hanya suaminya yang dinyatakan negatif, sedangkan Irawati bersama putra dan asisten pribadinya dinyatakan positif COVID-19.

Baca juga: Pelanggar protokol kesehatan di Kotim diancam sanksi penjara

Begitu mengetahui hasil tersebut, Irawati sengaja menyampaikannya secara terbuka kepada publik. Dia menegaskan, terjangkit COVID-19 bukanlah aib karena siapapun tentu tidak ingin terjangkit virus mematikan tersebut.

Dia bersyukur karena kini kondisinya dan keluarganya semakin membaik. Irawati mengaku indra pengecapnya mulai kembali berfungsi meski saat ini baru bisa merasakan rasa asin dan pedas.

Politisi yang merupakan adik kandung Bupati Supian Hadi ini berterima kasih kepada tim medis dan kesehatan RSUD dr Murjani Sampit yang telah memberikan pelayanan dengan sangat baik. Irawati berharap dirinya dan keluarganya segera sembuh sehingga bisa kembali beraktivitas.

"Saya ucapkan terima kasih kepada keluarga inti, teman DPRD Provinsi Kalteng dan Kabupaten Kotim, kepala dinas, camat serta masyarakat yang telah memperhatikan lebih. Semangat ini juga resep kita lekas sembuh karena kita merasa dibutuhkan dan ditunggu mereka. Mohon doanya agar kami cepat sembuh," demikian Irawati.

Baca juga: Palangka Raya, Kobar dan Kotim tiga daerah terbanyak kasus COVID-19