Kairo (ANTARA) - Pemerintah Arab Saudi pada Selasa (2/1) melarang masuk ke kerajaan bagi warga negara asing dari 20 negara guna mencegah penyebaran virus corona, seperti dilaporkan Kantor Berita Nasional.
Kebijakan itu tidak berlaku untuk diplomat, warga Arab Saudi, petugas medis beserta keluarga mereka.
Larangan sementara waktu itu mulai diterapkan pada 3 Februari.
Adapun negara yang terkena imbas kebijakan tersebut yakni Argentina, Brazil, Portugal, Swedia, Swiss, Jepang, Turki, Uni Emirat Arab (UAE), Jerman, Amerika Serikat, Indonesia, Irlandia, Italia, Inggris, Afrika Selatan, Prancis, Mesir, Lebanon, India serta Pakistan.
Sumber: Reuters
Baca juga: Raja Arab Saudi suntik vaksin COVID-19 buatan Pfizer-BioNTech
Baca juga: Arab Saudi perpanjang larangan masuk karena khawatir varian baru COVID-19
Baca juga: Saudi diharapkan izinkan jamaah Indonesia lakukan umrah
Baca juga: Putra Mahkota Arab Saudi disuntik vaksin COVID-19
Berita Terkait
Daftar destinasi teratas Arab Saudi untuk masuk dalam daftar perjalanan
Senin, 25 Maret 2024 16:23 Wib
Arab Saudi mulai puasa pada Senin
Senin, 11 Maret 2024 15:36 Wib
Arab Saudi luncurkan Kecerdasan Buatan untuk media
Kamis, 22 Februari 2024 16:33 Wib
Raja Arab Saudi akan memberikan hak pakai tanah jika Anies menang Pilpres 2024 hoaks!
Rabu, 14 Februari 2024 13:58 Wib
Korsel ke perempat final Piala Asia usai singkirkan Arab Saudi
Rabu, 31 Januari 2024 6:41 Wib
Arab Saudi menilai Israel terapkan kebijakan untuk melaparkan warga Gaza
Senin, 29 Januari 2024 11:47 Wib
Nadal ditunjuk jadi duta Federasi Tenis Arab Saudi
Selasa, 16 Januari 2024 21:06 Wib
Pembalap motor Spanyol meninggal dunia usai cedera serius di Dakar
Selasa, 16 Januari 2024 20:56 Wib