Bupati Barsel harapkan semua komponen berpartisipasi aktif di musrenbangdes
Buntok, Kalteng (ANTARA) - Bupati Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Eddy Raya Samsuri mengharapkan semua komponen yang ada di pedesaan, dapat ikut dan berpartisipasi aktif dalam musyawarah perencanaan pembangunan tingkat desa.
"Partisipasi aktif itu dengan memberikan masukan, dan usulan terhadap pembangunan," kata Eddy Raya saat menghadiri Musrenbang Desa Pamait, Kecamatan Dusun Selatan, Jumat.
Dikatakannya, partisipasi aktif itu dalam upaya mewujudkan masyarakat Barito Selatan Dahani Dahanai Tuntung Tulus yang cukup pangan, sandang, sehat dan berpendidikan dengan didukung infrastruktur yang memadai. Sebab, partisipasi dan dukungan semua stakeholder merupakan salah satu penentu kunci suksesnya pembangunan selama lima tahun.
Dia mengatakan musrenbang desa merupakan forum musyawarah tahunan yang dilaksanakan secara partisipatif dengan pendekatan buttom up planning oleh para pemangku kepentingan atau stakeholder atau pihak yang berkepentingan untuk mengatasi permasalahan di desa.
"Hasil musrenbang desa ini dapat dijadikan bahan dalam pengambilan kebijakan strategis yang akan dibahas dan disepakati menjadi rencana kegiatan lintas desa di Kecamatan yang bersangkutan," kata Eddy Raya.
Disamping itu, dapat dijadikan sebagai dasar dalam penyusunan rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) pada tahun berikutnya dengan tetap mengacu pada sapta program pemerintah daerah.
Untuk mencapai itu semua, maka diperlukan kemitraan dan keterpaduan antar semua pemangku kepentingan, baik pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha bekerjasama atau berkolaborasi membangun dan mewujudkan sinergitas, singkronisasi dan keterpaduan yang harmonis secara berkelanjutan.
Baca juga: Pemkab Barsel kembangkan 13 destinasi wisata
"Ini merupakan satu kesatuan mata rantai dalam mewujudkan kemajuan Barito Selatan ke depan melalui proses penyelenggaraan pemerintahan daerah dalam melaksanakan otonomi daerah," tambah Eddy Raya.
Semua itu, kata Bupati Barsel itu, dalam rangka mewujudkan reformasi birokrasi dalam tata kelola kepemerintahan yang baik (Good Governance).
Acara musrenbang Desa Pamait itu dihadiri sejumlah Kepala SOPD, Wakil Ketua DPRD, HM Yusuf dan tokoh masyarakat di desa setempat.
Baca juga: Kepala Puskesmas Buntok: efek samping vaksin COVID-19 kategori ringan
"Partisipasi aktif itu dengan memberikan masukan, dan usulan terhadap pembangunan," kata Eddy Raya saat menghadiri Musrenbang Desa Pamait, Kecamatan Dusun Selatan, Jumat.
Dikatakannya, partisipasi aktif itu dalam upaya mewujudkan masyarakat Barito Selatan Dahani Dahanai Tuntung Tulus yang cukup pangan, sandang, sehat dan berpendidikan dengan didukung infrastruktur yang memadai. Sebab, partisipasi dan dukungan semua stakeholder merupakan salah satu penentu kunci suksesnya pembangunan selama lima tahun.
Dia mengatakan musrenbang desa merupakan forum musyawarah tahunan yang dilaksanakan secara partisipatif dengan pendekatan buttom up planning oleh para pemangku kepentingan atau stakeholder atau pihak yang berkepentingan untuk mengatasi permasalahan di desa.
"Hasil musrenbang desa ini dapat dijadikan bahan dalam pengambilan kebijakan strategis yang akan dibahas dan disepakati menjadi rencana kegiatan lintas desa di Kecamatan yang bersangkutan," kata Eddy Raya.
Disamping itu, dapat dijadikan sebagai dasar dalam penyusunan rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) pada tahun berikutnya dengan tetap mengacu pada sapta program pemerintah daerah.
Untuk mencapai itu semua, maka diperlukan kemitraan dan keterpaduan antar semua pemangku kepentingan, baik pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha bekerjasama atau berkolaborasi membangun dan mewujudkan sinergitas, singkronisasi dan keterpaduan yang harmonis secara berkelanjutan.
Baca juga: Pemkab Barsel kembangkan 13 destinasi wisata
"Ini merupakan satu kesatuan mata rantai dalam mewujudkan kemajuan Barito Selatan ke depan melalui proses penyelenggaraan pemerintahan daerah dalam melaksanakan otonomi daerah," tambah Eddy Raya.
Semua itu, kata Bupati Barsel itu, dalam rangka mewujudkan reformasi birokrasi dalam tata kelola kepemerintahan yang baik (Good Governance).
Acara musrenbang Desa Pamait itu dihadiri sejumlah Kepala SOPD, Wakil Ketua DPRD, HM Yusuf dan tokoh masyarakat di desa setempat.
Baca juga: Kepala Puskesmas Buntok: efek samping vaksin COVID-19 kategori ringan