Jakarta (ANTARA) - Deputi Koordinasi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Femmy Eka Kartika Putri mengatakan perkawinan anak tidak membawa kemaslahatan sebagaimana tujuan perkawinan pada umumnya.
"Perkawinan harus membawa kemaslahatan bagi kedua orang yang kawin, bagi kedua keluarga, dan anak-anak yang lahir dari perkawinan tersebut. Perkawinan anak tidak membawa kemaslahatan," kata Femmy dalam rapat koordinasi pencegahan perkawinan anak yang diadakan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak secara daring diikuti dari Jakarta, Senin.
Femmy mengatakan perkawinan perlu sejumlah persiapan, yaitu kesiapan biologis, kesiapan psikologis, kesiapan ekonomi, kesiapan sosial, dan kesiapan agama. Orang yang mengikat diri dalam perkawinan harus memiliki sejumlah kesiapan tersebut untuk menjadi calon orang tua.
Perkawinan juga harus membawa ketenteraman bagi keluarga yang diikat oleh perkawinan tersebut.
Menurut Femmy, anak yang dikawinkan tidak akan bisa membangun keluarga yang tenteram karena belum siap berkeluarga.
"Anak yang seharusnya masih bermain disuruh kawin. Kalau kawin dengan sesama anak, apa bisa hidup mandiri. Dalam Islam, tujuan perkawinan adalah membentuk keluarga yang sakinah, mawaddah, warrahmah. Kita semua tahu itu," tuturnya.
Karena itu, dalam agenda pembangunan 2020-2024, Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan memulai tujuh agenda yang berkaitan dengan sumber daya manusia yang dimulai dari pranatal hingga lanjut usia.
Prioritas pembangunan pembangunan manusia kelima adalah peningkatan kualitas anak, perempuan, dan pemuda yang akan diupayakan melalui pemenuhan hak dan pelindungan anak, pelindungan dan pemberdayaan perempuan, dan peningkatan kualitas pemuda.
Prioritas tersebut juga berkaitan dengan prioritas pembangunan manusia keempat, yaitu pemerataan latanan pendidikan berkualitas.
"Jangan sampai ada anak yang putus sekolah karena dikawinkan. Anak harus dijaga agar jangan sampai putus sekolah," katanya.
Berita Terkait
Kata-kata positif dapat bangun kesehatan mental anak
Sabtu, 18 Mei 2024 15:53 Wib
Legislator dorong penambahan taman bermain ramah anak di Palangka Raya
Jumat, 17 Mei 2024 16:36 Wib
Obesitas awal pada anak dapat kurangi setengah harapan hidup
Jumat, 17 Mei 2024 16:04 Wib
Polisi tangani kasus anak bunuh ayah kandung di Tangerang
Jumat, 17 Mei 2024 14:52 Wib
Wabup Kotim kecam aksi orang tua tawarkan anak di medsos
Kamis, 16 Mei 2024 21:38 Wib
Pejabat Kementan bayarkan Rp200 juta untuk biaya renovasi kamar anak SYL
Senin, 13 Mei 2024 17:36 Wib
Benarkah vaksin HPV picu menopause dini pada anak perempuan?
Senin, 13 Mei 2024 8:47 Wib
Anak buah Osea Boma bunuh Danramil Aradide
Sabtu, 11 Mei 2024 14:30 Wib