Palangka Raya (ANTARA) - Anggota Komisi C DPRD Palangka Raya, Kalimantan Tengah Norhaini mendorong pemerintah kota setempat untuk membangun lebih banyak tempat bermain ramah anak dan taman ramah anak di Kota Palangka Raya.
"Karena memang selama ini hanya ada satu taman ramah anak di Jalan Seth Adji, Kota Palangka Raya, perlu ada penambahan," katanya di Palangka Raya, Jumat.
Penambahan tersebut dilakukan, guna menjawab permintaan warga. Sebab jika harus ke Jalan Seth Adji, maka masyarakat yang berada di Jalan Rajawali atau Hiu Putih, akan sangat kejauhan.
Untuk itu, masyarakat juga meminta adanya pembangunan taman ramah anak di setiap kelurahan agar dapat terjangkau dari rumah.
"Saya rasa memang ini perlu menjadi perhatian bagi pemerintah agar dapat merealisasikannya," ucapnya.
Lebih lanjut srikandi partai Golkar ini menjelaskan, ketersediaan fasilitas publik yang ramah anak merupakan salah satu kebutuhan penting bagi perkembangan dan kesejahteraan anak-anak di Palangka Raya.
Baca juga: Perlu kolaborasi semua pihak tangani gepeng di Palangka Raya
Pihaknya dari Komisi C DPRD Palangka Raya siap mendukung penuh upaya Pemerintah Kota untuk membangun tempat bermain dan taman yang ramah anak.
"Ini akan memberikan ruang bagi anak-anak untuk berekspresi dan bermain dengan aman," ujarnya.
Norhaini menekankan, pembangunan fasilitas ramah anak tidak hanya bermanfaat bagi anak-anak, tetapi juga dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mewujudkan Kota Palangka Raya yang layak huni.
Selain itu, Norhaini juga menyoroti pentingnya perawatan dan pemeliharaan fasilitas ramah anak yang telah dibangun. Ia berharap Pemerintah Kota dapat memastikan keberlanjutan dan keamanan tempat bermain dan taman ramah anak di Palangka Raya.
"Kami akan terus mendorong Pemerintah Kota Palangka Raya untuk memprioritaskan pembangunan dan pemeliharaan fasilitas ramah anak. Ini merupakan investasi penting bagi masa depan anak-anak dan pembangunan kota yang berkelanjutan," demikian Norhaini.
Baca juga: Hadapi PPDB 2024, Disdik ingatkan warga waspadai calo
Baca juga: Legislator Palangka Raya imbau waspadai dampak cuaca ekstrem terhadap kesehatan
Baca juga: DPRD Palangka Raya dorong penertiban pengemis lebih digencarkan