Palangka Raya (ANTARA) - Badan Pusat Statistik Kalimantan Tengah mencatat frekuensi kunjungan kapal laut selama Februari 2021 di pelabuhan yang ada di provinsi ini, tidak mengalami perubahan jika dibandingkan dengan Januari 2021, yakni tetap 633 kunjungan.
"Walau tak ada perubahan frekuensi kunjungan, namun dua pelabuhan di provinsi ini alami penurunan junjungan dan tiga meningkat," kata Kepala BPS Kalteng Eko Marsoro di Palangka Raya, kemarin.
Adapun pelabuhan yang frekuensi kunjungan kapal laut alami peningkatan yakni di Kabupaten Pulang Pisau sebanyak sembilan kunjungan, Sampit 24 kunjungan, dan Pangkalan Bun tiga kunjungan.
"Pelabuhan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, kunjungan kapal laut terjadi penurunan 27 kunjungan kapal laut, dan Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan sembilan kunjungan," beber dia.
Baca juga: Legislatif dan eksekutif di Kalteng harus bekerjasama berantas korupsi
Berdasarkan data BPS Kalteng, ketiadaan perubahan kunjungan kapal laut di Kalteng selama Februari 2021, tidak sama dengan jumlah penumpang yang diangkut. Di mana jumlah penumpang yang diangkut kapal laut justru alami penurunan sekitar 19,27 persen, dari 17.899 orang pada Januari 2021 menjadi 14.449 orang selama Februari 2021.
Eko mengatakan jumlah penumpang selama Februari 2021 di seluruh pelabuhan di provinsi ini, lebih rendah dibandingkan dengan jumlah penumpang pada bulan yang sama tahun sebelumnya.
"Dibanding tahun 2020, jumlah aktivitas penumpang dari awal tahun 2021 masih jauh lebih rendah dikarenakan masih terjadi pandemi Covid-19," beber dia.
Sekalipun jumlah penumpang alami penurunan, namun bongkar muat barang kapal laut di sejumlah pelabuhan di Kalteng tetap alami kenaikan selama Februari 2021. Lalu lintas barang menggunakan angkutan laut naik 15,33 persen, dari 1,28 juta ton (Januari 2021) menjadi 1,47 juta ton (Februari 2021).
"Aktivitas penumpang angkutan laut terkonsentrasi di Pelabuhan Kumai (75,74 persen), sementara volume arus barang di Pelabuhan Sampit (47,47 persen)," demikian Eko.
Baca juga: Legislator Kalteng terima banyak usulan masyarakat Seruyan
Baca juga: Pemprov Kalteng selaraskan program pembangunan pusat dan daerah
Berita Terkait
Pemkab Katingan kembangkan pasar tradisional sebagai pusat ekonomi masyarakat
Rabu, 18 Desember 2024 22:33 Wib
Legislator berharap pemerintah pusat kaji ulang kenaikan PPN 12 persen
Rabu, 18 Desember 2024 17:22 Wib
Waket DPRD Bartim jadi dewan pakar Pemuda Katolik Pusat
Rabu, 18 Desember 2024 12:17 Wib
APBN 2025 terbanyak di Pusat, Teras Narang sebut kepala daerah dituntut inovatif
Sabtu, 14 Desember 2024 18:23 Wib
Festival Harmoni Istiqlal wujud nyata masjid pusat pengembangan agama dan budaya
Rabu, 11 Desember 2024 9:24 Wib
Pemerintah Pusat perlu mengevaluasi kebijakan moratorium DOB, kata Teras Narang
Senin, 9 Desember 2024 13:26 Wib
Empat atlet sukses raih gelar sarjana dari beasiswa KONI
Jumat, 29 November 2024 21:22 Wib
DPRD sarankan Pusat Perbelanjaan Seruyan dimanfaatkan untuk MPP
Rabu, 27 November 2024 22:49 Wib