Anggota PKK Kotim diminta terus bantu penanganan stunting

id Anggota PKK Kotim diminta terus bantu penanganan stunting, Kalteng, Bupati Kotim, Halikinnor, Sampit, Kotim, Kotawaringin Timur, PKK Kotim, Khairiyah

Anggota PKK Kotim diminta terus bantu penanganan stunting

Bupati Halikinnor selaku Ketua Dewan Pembina TP-PKK Kotawaringin Timur melantik anggota TP-PKK periode 2021-2025 di aula rumah jabatan bupati, Jumat (11/6/2021). ANTARA/HO-Diskominfo Kotim

Sampit (ANTARA) - Anggota Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, di seluruh wilayah diminta terus membantu pemerintah dalam menangani stunting.

"Masalah stunting ini juga menjadi perhatian di Kabupaten Kotawaringin Timur. Alhamdulillah angka stunting kita sudah turun. Ini tentu saja berkat kerjasama semua pihak yang terlibat sehingga penanganan yang dilakukan bisa menurunkan angka stunting ini," kata Ketua TP-PKK Kotawaringin Timur, Khairiyah Halikinnor di Sampit, Jumat.

Hal itu disampaikannya saat pelantikan anggota Pelantikan anggota Tim Penggerak PKK Kotawaringin Timur masa bakti 2021-2025. Pelantikan dipimpin Bupati Halikinnor selaku Ketua Dewan Pembina TP-PKK setempat.

Khairiyah mengatakan, berdasarkan hasil rapat koordinasi tingkat nasional tahun 2021 yang dilaksanakan secara virtual belum lama ini, hal yang masih menjadi fokus utama program untuk tahun ini adalah stunting.

Hal yang harus menjadi perhatian terkait penyakit gagal tumbuh pada anak tersebut yaitu masalah gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi kurang dalam waktu lama, sehingga menghambat tumbuh kembang anak. 

Untuk itu Khairiyah meminta seluruh anggota TP-PKK Kotawaringin Timur di semua tingkatan untuk terus melaksanakan upaya-upaya dalam membantu pemerintah terus menekan stunting.

"Apa yang menjadi program kegiatan dinas atau instansi terkait, PKK membantu mendorong melalui partisipasi masyarakat agar apa yang dilaksanakan dapat berjalan sesuai harapan," jelas Khairiyah.

Sementara itu terkait pelantikan anggota TP-PKK, Khairiyah berpesan agar semua tetap menjalankan protokol kesehatan agar terhindar dari penularan COVID-19.

Anggota harus saling mengisi dan meningkatkan kemampuan sehingga mampu memberikan yang terbaik kepada masyarakat. Kerjasama harus diperkuat, khususnya dalam melaksanakan 10 program pokok PKK di Kabupaten Kotawaringin Timur.

Anggota TP-PKK dalam menjalankan tugasnya sebagai penggerak, penyuluh dan pengelola, harus didasari dasar sukarela. Amanah yang diemban harus dilaksanakan dengan penuh keikhlasan.

Baca juga: Sekolah di Kalteng diminta bantu optimalisasi vaksinasi COVID-19

Anggota harus mengedepankan sifat sebagai relawan, peduli terhadap upaya-upaya kesejahteraan keluarga dan masyarakat. Hal terpenting adalah memiliki komitmen meluangkan waktu dalam melaksanakan tugasnya secara profesional dan bertanggung jawab

Khairiyah menambahkan, misi TP-PKK yaitu meningkatkan pembentukan karakter melalui penghayatan dan pengamalan Pancasila, keluarga kegotong royongan serta kesetaraan dan keadilan gender.

Selain itu, meningkatkan pendidikan dan keluarga melalui berbagai upaya keterampilan dan ekonomi pengembangan koperasi, meningkatkan ketahanan keluarga melalui pemenuhan pangan, sandang dan perumahan tinggal layak huni, meningkatkan derajat kesehatan keluarga, kelestarian lingkungan hidup serta perencanaan sehat.

Untuk mencapai mewujudkan itu semua, TP-PKK memerlukan dukungan bupati selaku Ketua Dewan Pembina TP-PKK untuk terus memberikan dukungannya agar organisasi ini dapat menjalankan 10 program pokok PKK.

TP-PKK hanyalah mitra pemerintah guna mempercepat capaian pembangunan. Untuk itu dukungan kepala daerah dan kepala satuan organisasi perangkat daerah sangat diharapkan dalam berbagai kegiatan PKK.

"Oleh karenanya gerakan PKK dalam pelaksanaannya di lapangan perlu adanya dukungan dan peningkatan koordinasi dengan seluruh pembina di semua jenjang dan dengan lembaga lain," demikian Khairiyah.

Baca juga: Pria ini diduga membunuh dan membuang mayat istrinya ke parit

Baca juga: Jenazah lelaki tanpa identitas ditemukan di Sungai Mentaya

Baca juga: Gubernur janjikan hadiah untuk Kotim jika capai target vaksinasi lansia