Palangka Raya (ANTARA) - Wakil Ketua I Komisi C DPRD Palangka Raya, Kalimantan Tengah Hasan Busyairi mendorong pemerintah kota setempat terus mempercepat pencapaian target program vaksinasi massal yang diberikan kepada masyarakat dan para lanjut usia.
"Apa yang dilakukan Dinas Perhubungan Palangka Raya melayani antar jemput warga yang hendak divaksin, adalah inovasi yang sangat bagus," kata M Hasan Busyairi di Palangka Raya, Rabu.
Dia menuturkan, adanya jemput bola vaksinasi ke sejumlah pemukiman warga adalah salah satu inovasi yang sangat baik. Tujuannya agar semua dapat menerima vaksin, sehingga imunitas tubuh mereka menjadi bagus dibanding sebelumnya.
Politisi Partai Golkar Palangka Raya tersebut menegaskan, pihaknya meyakini dengan adanya kegiatan tersebut, ikhtiar baik dari pemerintah daerah maupun masyarakat dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19 akan berhasil.
Baca juga: Dishub Palangka Raya melayani antar jemput vaksinasi gratis
Kendati dalam pelaksanaannya memerlukan waktu yang cukup lama, karena untuk mengatasi pandemi seperti sekarang ini memerlukan kerja keras dan kerja sama semua pihak.
"Maka dari itu dengan cara bahu-membahu serta berkolaborasi antara masyarakat dan pemerintah, kami sangat yakin berbagai upaya yang sudah dilakukan akan membuahkan hasil," terangnya.
Hasan yang juga tercatat sebagai pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Palangka Raya menambahkan, vaksinasi yang disediakan pemerintah pusat untuk masyarakat tentunya aman bagi kesehatan dan halal.
"Jadi masyarakat saya imbau agar tidak mudah termakan kabar bohong terkait bahaya vaksin COVID-19, karena nyatanya vaksin halal dan aman untuk kesehatan tubuh kita," tandasnya.
Selain itu masyarakat diimbau tetap menerapkan protokol kesehatan, baik memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menjaga jarak serta menjauhi kerumunan.
Baca juga: Percepatan vaksinasi faktor penting jaga stabilitas keuangan
Baca juga: Wabup Mura dorong percepatan vaksinasi massal
Baca juga: Antusias masyarakat Kotim mengikuti vaksinasi COVID-19 tidak diimbangi pasokan vaksin
Berita Terkait
Pemkot Palangka Raya siapkan skema penertiban PKL pelanggar aturan
Rabu, 17 April 2024 18:05 Wib
Pemkot Palangka Raya diminta berikan pelatihan keterampilan bagi pendatang
Rabu, 17 April 2024 17:52 Wib
Kelestarian objek wisata alam di Palangka Raya wajib dijaga bersama
Rabu, 17 April 2024 17:48 Wib
Pemko Palangka Raya tidak terapkan WFH ASN usai libur Lebaran 2024
Selasa, 16 April 2024 18:21 Wib
Pemkot Palangka Raya minta ASN pacu kinerja usai cuti Lebaran
Selasa, 16 April 2024 9:07 Wib
Seorang guru honorer tega korbankan ibu dan adik demi judi online
Senin, 15 April 2024 20:19 Wib
Polresta Palangka Raya patroli ke rumah kosong cegah aksi pencurian
Senin, 15 April 2024 20:05 Wib
Setelah Lebaran harga ayam di Palangka Raya Rp45 ribu per kilogram
Senin, 15 April 2024 18:59 Wib