Puruk Cahu (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah menargetkan sebanyak 780 ibu hamil di wilayahnya segera mendapat suntik vaksin COVID-19.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Murung Raya, dr Suria Siri saat kegiatan pencanangan vaksinasi COVID-19 bagi ibu hamil di gedung PKK di Puruk Cahu, Kamis.
"Target kita untuk Murung Raya 780 ibu hamil mendapat suntik vaksin. Untuk kegiatan hari ini diikuti oleh 50 ibu hamil. Jenis vaksin yang digunakan ada Moderna dan Sinovac," ujar dr Suria.
Wakil Ketua I Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Murung Raya, Nelsi Hermon berharap pemberian vaksin ini akan memberikan dampak positif guna menurunkan kasus COVID-19 di Murung Raya.
"Kami dari PKK dalam kesempatan ini memberikan paket sembako kepada semua ibu hamil yang mengikuti vaksinasi hari ini. Mudah-mudahan setelah ini para ibu-ibu bisa melahirkan anak yang sehat," turut Nelsi.
Wakil Bupati Murung Raya, Rejikinoor mengatakan pemberian vaksin kepada ibu hamil ini merupakan upaya menyelamatkan masyarakat dari pandemi OIVID-19.
Baca juga: Perangkat desa di Murung Raya diminta ikut BPJAMSOSTEK
"Ini merupakan upaya atau ikhtiar kita bersama untuk menekan COVID-19 di daerah kita. Selain itu kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini," jelas Rejikinoor.
Tidak hanya itu, Wakil Bupati Murung Raya ini juga menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang memberikan bantuan, baik itu berupa sembako, vitamin serta masker.
Untuk diketahui, kegiatan pencanangan vaksinasi COVID-19 bagi ibu hamil terselenggara atas kerja sama pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Murung Raya, DP3AP2KB Kabupaten Murung Raya, PKK, Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI).
Masyarakat Kabupaten Murung Raya diimbau selalu menerapkan protokol kesehatan, khususnya saat beraktivitas di luar rumah agar terhindar dari penularan COVID-19.
Baca juga: Pemkab Mura kunjungi Tanah Laut guna tingkatkan literasi tentang SIPD