Sampit (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah terus gencar membantu optimalisasi vaksinasi COVID-19 di daerah ini, bahkan hingga ke kawasan pelosok.
"Kadin sangat serius membantu optimalisasi vaksinasi agar 'herd immunity' segera terbentuk. Kami turun langsung melaksanakan vaksinasi ke pelosok atau kecamatan-kecamatan yang jauh dari pusat kota," kata Ketua Kadin Kotawaringin Timur Susilo di Sampit, Minggu.
Susilo menjelaskan, Kadin sudah melaksanakan vaksinasi di pusat kota Sampit dan kecamatan-kecamatan di luar pusat kota. Justru pihaknya semakin gencar melaksanakan vaksinasi di kecamatan-kecamatan yang jauh karena diperkirakan masih banyak warga yang belum mengikuti vaksinasi.
Seperti Minggu (12/12) lalu, Kadin Kotawaringin Timur bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan Kalimantan Tengah menggelar vaksinasi di Kecamatan Parenggean. Kali ini pesertanya sebanyak 373 orang yang merupakan warga Kelurahan Parenggean dan Desa Mekar Jaya.
Vaksinasi tersebut dihadiri Kepala OJK Kalimantan Tengah Otto Fitriandy serta Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Parenggean. OJK mengapresiasi sinergi pelaksanaan vaksinasi tersebut dan diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia.
Sebelumnya Kadin juga sudah menggelar vaksinasi untuk menjangkau warga di pelosok wilayah utara, khususnya di Kecamatan Mentaya Hulu dan Bukit Santuai. Vaksinasi juga mereka gelar di wilayah selatan, diantaranya di Kecamatan Mentaya Hilir Utara.
Susilo menyebutkan, hingga saat ini vaksinasi yang dilaksanakan Kadin didukung Dinas Kesehatan Kotawaringin Timur telah menyuntikkan sebanyak 9.375 dosis vaksin COVID-19, baik vaksin dosis pertama maupun dosis kedua.
Baca juga: AMPI Kotim bantu UMKM dukung percepatan pemulihan ekonomi
"Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi luar biasa kepada tim vaksinator, pemerintah kecamatan dan desa serta semua pihak yang telah membantu. Secara khusus dia menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang sangat antusias mengikuti vaksinasi COVID-19 tersebut," ujar Susilo.
Susilo mengajak seluruh masyarakat untuk mengikuti vaksinasi untuk melindungi diri agar tidak mudah tertular COVID-19, terlebih kini muncul varian baru yaitu Omicron.
Masyarakat yang telah divaksinasi juga diingatkan untuk tetap menjalankan protokol kesehatan agar tidak sampai tertular COVID-19. Kedisiplinan masyarakat turut menentukan dalam kesuksesan memutus mata rantai penularan virus mematikan tersebut.
Bupati Halikinnor mengatakan, pemerintah daerah terus mengoptimalkan vaksinasi. Pihaknya berterima kasih kepada semua pihak yang terus membantu pelaksanaan vaksinasi tersebut.
"Saat ini capaian vaksinasi kita sudah lebih dari 66 persen. Saya berharap kita mampu mencapai 80 persen meski target pemerintah minimal hanya 70 persen pada akhir Desember nanti," demikian Halikinnor.
Baca juga: Imigrasi Sampit dukung modernisasi sistem pengawasan Keimigrasian
