Jakarta (ANTARA) - Paolo Maldini mengatakan proposal yang diajukan AC Milan dan Inter Milan untuk meninggalkan Stadion San Siro harus dilakukan demi kesuksesan kedua klub tersebut.
Maldini, yang kini menjabat sebagai direktur teknis AC Milan, meyakini bahwa stadion baru akan membantu kedua tim untuk kembali berbicara di level Eropa.
AC Milan dan Inter Milan sudah mengajukan desain stadion baru pengganti San Siro --yang juga dikenal sebagai Stadion Giuseppe Meazza--dengan rancangan yang terinspirasi ikon kota Milan, katedral Duomo.
Desain rinci stadion baru itu rencananya akan diungkap pada tahun depan.
Proyek stadion baru yang diberi tajuk "The Cathedral" itu diperkenalkan pekan lalu dan akan ditangani oleh perusahaan arsitektur Populous, yang punya rekam jejak terlibat dalam proyek-proyek Wembley, Stadion Emirates dan Stadion Tottenham Hotspur.
"Bila kita berbicara soal kenangan, siapa yang bisa merasakan lebih sakit ketimbang saya karena perubahan ini?" kata Maldini kepada majalah Italia Sette seperti dilansir Reuters, Jumat.
"Bila kita menginginkan Milan dan Inter kembali ke sepak bola level atas Eropa, menorehkan kisah seindah seperti yang sudah ada di San Siro, caranya hanya dengan membangun stadion baru."
"Tidak ada alternatif. Ini bukan pendapat, tapi langkah pasti. Saya tidak akan menghapus kenangan indah itu. Tapi sudah saatnya menatap ke depan. Itu jalan hidup saya," ujarnya menambahkan.
Demi kesuksesan kedua klub, duo Milan harus tinggalkan San Siro
AC Milan's Swedish forward Zlatan Ibrahimovic (L) and AC Milan technical director, former international Italian defender Paolo Maldini sit in a tribune prior to the Italian Serie A football match AC Milan vs Udinese on March 03, 2021 at the San Siro stadium in Milan. (Photo by MIGUEL MEDINA / AFP)
