Muara Teweh (ANTARA) - Anggota DPRD Barito Utara, Kalimantan Tengah, Wardatun Nur Jamilah meminta kepada para kepala desa yang akan terpilih pada Pemilihan Kepada Desa (Pilkades) pada Mei 2022 nanti hendaknya fokus dalam pengabdian kepada desa setempat.
"Nantinya, apabila seorang terpilih menjadi kades, dirinya wajib untuk mengabdi kepada desa dan masyarakatnya," kata Wardatun di Muara Teweh, Kamis.
Menurut dia, terhadap TNI, Polri dan PNS yang nantinya terpilih menjadi Kades, juga diharapkan agar fokus melaksanakan pengabdian kepada desa dan masyarakat desa di mana dia terpilih.
Menjadi kepala desa, kata dia, merupakan salah satu pengabdian kepada masyarakat dan wilayah desa tersebut.
"Memang di aturan perundang-undangan yang berlaku, TNI, Polri, dan ASN diperbolehkan mengikuti Pilkades, asalkan ada izin dari pimpinan. Harapan saya apabila mereka terpilih nantinya bisa fokus mengabdi kepada desa," kata politisi PPP Barito Utara ini.
Dia juga mengingatkan agar panitia dapat menjaga netralitas dalam menjalankan menjalankan aturan untuk memastikan bakal calon kades yang terdaftar sesuai dengan persyaratan dan aturan yang berlaku.
Pilkades serentak di Barito Utara akan digelar sebanyak 73 dari 93 desa tersebar di sembilan kecamatan di daerah ini.
Dari 73 desa yang akan melaksanakan pilkades tersebut, terdata ada ratusan bakal calon kepala desa yang sudah mendaftar, baik dari umum, PNS, TNI bahkan Polri.
Legislator Barut minta kades harus fokus dalam pengabdian desa
Anggota DPRD Barito Utara, Wardatun Nur Jamilah.ANTARA/Dokumen Pribadi
