Kawal program Nasional dan pemilu, DPRD Kalteng kunjungi Disdukcapil
Palangka Raya (ANTARA) - Ketua Komisi I bidang Hukum, Pemerintahan dan Keuangan DPRD Kalimantan Tengah Freddy Ering menegaskan, pihaknya telah komitmen untuk terus memantau dan mengawal pencapaian program nasional berupa eKTAnisasi, penerbitan kartu Kepala Keluarga, akte Kelahiran dan E-KTP serta lainnya.
Permasalahan lain yang juga menjadi perhatian Komisi I adalah kesiapan pemerintah daerah menjelang tahapan pemilihan umum serentak pada tahun 2024, kata Freddy Ering saat dihubungi di Palangka Raya, kemarin.
"Untuk pemilu 2024, perlu jadi perhatian Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapi) se-Kalteng. Harus bisa menyajikan data pemilih dan DPT yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan," tambah dia.
Dia pun membenarkan bahwa Komisi I DPRD Kalteng melakukan kunker sekaligus bertemu dengan jajaran Disdukcapil Kabupaten Kapuas, Kamis (17/3/2022). Dalam kunker itu, pihaknya ingin menggali informasi pencapaian program nasional sekaligus memastikan hal apa saja yang telah dipersiapkan dalam menghadapi pemilu 2024.
Freddy Ering mengatakan cukup salut dengan pencapaian target perekaman dan penerbitan eKTP di Disdukcapil Kapuas. Sebab, sekarang ini pencapaiannya telah di atas 92 persen atau di atas target provinsi. Bahkan, pencapaian penerbitan akte kelahiran, akta perkawinan dan lainnya pun, sudah cukup baik.
"Tak kalah penting, aspek pelayanan, baik kartu, akte dan lainnya hanya hitungan menit. Didukung dengan sarana prasarana gedung dan lainnya yang cukup reprentatif. Petugas di Disdukcapil Kapuas pun sangat ramah dan komunikatif," beber dia.
Anggota DPRD Kalteng empat periode itu pun berpesan kepada Disdukcapi di kabupaten/kota lain di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila ini, agar tetap memberikan perhatian kepada administrasi kependudukan. Sebab, provinsi ini sangat luas dan penduduknya menyebar, sehingga diperlukan langkah ekstra untuk menjangkau semuanya.
Wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan V meliputi Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau itu mengatakan, jangan menunggu dekat pemilu 2024 baru serius mempersiapkan data kependudukan yang akan menjadi pemilih. Hal itu bukan tidak mungkin akan membuat ada masyarakat tidak terdata.
"Selagi masih ada waktu, Disdukcapil di seluruh kabupaten/kota se-Kalteng, harus diarahkan jemput bola ke masyarakat yang tinggal di pelosok-pelosok. Mari sama-sama kita persiapkan dan sukseskan pemilu tahun 2024," demikian Freddy Ering.
Kunker ke Disdukcapil Kapuas itu, Freddy Ering didampingi Wakil Ketua Komisi I DPRD Kalteng Kuwu Senilawati, Sekretris Komisi I Sirajul Rahman, serta anggota Alexius Esliter dan Rusita Irma serta lainnya.
Baca juga: Dukung peningkatan Kualitas IMANI, DPRD Kalteng kaji banding ke Jabar
Permasalahan lain yang juga menjadi perhatian Komisi I adalah kesiapan pemerintah daerah menjelang tahapan pemilihan umum serentak pada tahun 2024, kata Freddy Ering saat dihubungi di Palangka Raya, kemarin.
"Untuk pemilu 2024, perlu jadi perhatian Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapi) se-Kalteng. Harus bisa menyajikan data pemilih dan DPT yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan," tambah dia.
Dia pun membenarkan bahwa Komisi I DPRD Kalteng melakukan kunker sekaligus bertemu dengan jajaran Disdukcapil Kabupaten Kapuas, Kamis (17/3/2022). Dalam kunker itu, pihaknya ingin menggali informasi pencapaian program nasional sekaligus memastikan hal apa saja yang telah dipersiapkan dalam menghadapi pemilu 2024.
Freddy Ering mengatakan cukup salut dengan pencapaian target perekaman dan penerbitan eKTP di Disdukcapil Kapuas. Sebab, sekarang ini pencapaiannya telah di atas 92 persen atau di atas target provinsi. Bahkan, pencapaian penerbitan akte kelahiran, akta perkawinan dan lainnya pun, sudah cukup baik.
"Tak kalah penting, aspek pelayanan, baik kartu, akte dan lainnya hanya hitungan menit. Didukung dengan sarana prasarana gedung dan lainnya yang cukup reprentatif. Petugas di Disdukcapil Kapuas pun sangat ramah dan komunikatif," beber dia.
Anggota DPRD Kalteng empat periode itu pun berpesan kepada Disdukcapi di kabupaten/kota lain di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila ini, agar tetap memberikan perhatian kepada administrasi kependudukan. Sebab, provinsi ini sangat luas dan penduduknya menyebar, sehingga diperlukan langkah ekstra untuk menjangkau semuanya.
Wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan V meliputi Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau itu mengatakan, jangan menunggu dekat pemilu 2024 baru serius mempersiapkan data kependudukan yang akan menjadi pemilih. Hal itu bukan tidak mungkin akan membuat ada masyarakat tidak terdata.
"Selagi masih ada waktu, Disdukcapil di seluruh kabupaten/kota se-Kalteng, harus diarahkan jemput bola ke masyarakat yang tinggal di pelosok-pelosok. Mari sama-sama kita persiapkan dan sukseskan pemilu tahun 2024," demikian Freddy Ering.
Kunker ke Disdukcapil Kapuas itu, Freddy Ering didampingi Wakil Ketua Komisi I DPRD Kalteng Kuwu Senilawati, Sekretris Komisi I Sirajul Rahman, serta anggota Alexius Esliter dan Rusita Irma serta lainnya.
Baca juga: Dukung peningkatan Kualitas IMANI, DPRD Kalteng kaji banding ke Jabar