Kuala Kapuas (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, memperoleh predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) berdasarkan hasil audit oleh auditor publik independen dari Palangka Raya.
“Alhamdulillah, berbekal persiapan dan administrasi yang cukup baik, Baznas Kabupaten Kapuas, memperoleh nilai WTP, sehingga menjadi satu-satunya Baznas kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah yang sudah dilakukan audit,” kata Ketua Baznas Kabupaten Kapuas, Nurani Sarji, di Kuala Kapuas, Kamis.
Didapatkannya predikat WTP ini, setelah sebelumnya Baznas Kapuas pada tahun buku 2022 dijadwalkan oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah untuk diaudit oleh auditor publik independen dari Palangka Raya.
“Adapun untuk jadwal yang dilakukan Audit pada waktu itu adalah Baznas Provinsi Kalteng, Baznas Kota Palangka Raya, Baznas Kabupaten Kapuas dan Baznas Kabupaten Pulang Pisau,” katanya.
Saat itu yang siap untuk diaudit hanya Baznas Provinsi Kalteng dan Baznas Kabupaten Kapuas. Baznas Kapuas terdiri dari unsur pimpinan yakni Nurani Sarji, Masyumi Rivai dan Junaidi.
Baca juga: Bupati Kapuas berharap Pasar Ramadhan membawa berkah bagi masyarakat
Akuntan publik dari Palangka Raya yang dipimpin Eduard Luntungan, melakukan audit kepada Baznas Kabupaten Kapuas. Persiapan untuk menghadapi ini dinilai cukup matang.
"Baznas Kabupaten Kapuas telah memberikan data keuangan yang lengkap dengan menggunakan buku kas umum, buku pembantu kas tunai, buku pembantu kas bank dan data inventarisasi lainnya," jelasnya.
Seiring dengan predikat tersebut, Junaidi selaku Sekretaris Baznas Kabupaten Kapuas mengharapkan Baznas Kapuas semakin dipercaya oleh masyarakat sebagai lembaga yang mengumpulkan, mendistribusikan dan mengelola zakat infaq dan sedekah masyarakat.
“WTP ini merupakan bentuk tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Baznas Kabupaten Kapuas. Kami selaku unsur pimpinan Baznas Kapuas mengucapkan terima kasih kepada seluruh unit pengumpul zakat di Kabupaten Kapuas yang telah bekerja secara maksimal sehingga Baznas Kapuas memperoleh WTP,” demikian Junaidi.
Baca juga: Pemkab Kapuas siagakan pos vaksinasi di feri untuk pemudik
Baca juga: Bupati Kapuas dorong OPD tingkatkan pelayanan publik
Baca juga: Wabup Kapuas ingatkan Ramadhan tetap patuhi prokes