Moskow (ANTARA) - Rusia pada Jumat (15/4) mengusir 18 diplomat Uni Eropa (UE) sebagai tindakan balasan, kata kementerian luar negeri negara itu dalam pernyataannya.
Kementerian Luar Negeri Rusia telah memanggil Duta Besar Uni Eropa untuk Rusia Markus Ederer dalam protes atas keputusan UE yang menyatakan 19 diplomat Rusia sebagai "personae non gratae" sebelumnya pada bulan ini, papar pernyataan itu.
"Menanggapi langkah-langkah permusuhan Uni Eropa, 18 karyawan yang bekerja di Delegasi UE untuk Rusia telah dinyatakan sebagai 'personae non gratae' dan harus segera meninggalkan wilayah Federasi Rusia," kata kementerian itu.
Berita Terkait
600 rumah dan 14 ribu orang di Rusia dievakuasi akibat banjir
Kamis, 18 April 2024 15:01 Wib
Putin sebut tak ada yang bisa memecah belah rakyat Rusia
Minggu, 24 Maret 2024 10:44 Wib
Benarkah 10 WNI jadi tentara bayaran Ukraina melawan Rusia? Ini faktanya
Jumat, 22 Maret 2024 11:44 Wib
Jika pasukan Barat ada di Ukraina, konflik Rusia-NATO tak terelakkan
Rabu, 28 Februari 2024 16:21 Wib
Pembunuh jurnalis Rusia diampuni setelah daftar ikut perang Ukraina
Rabu, 15 November 2023 9:05 Wib
Timnas U-17 akan uji coba lagi setelah kalahkan klub Rusia
Senin, 30 Oktober 2023 20:53 Wib
Vladimir Putin izinkan warga Ukraina masuk Rusia tanpa visa
Minggu, 1 Oktober 2023 17:00 Wib
Rusia larang ekspor, harga bensin dan solar di tingkat global naik
Sabtu, 23 September 2023 16:24 Wib