Moskow (ANTARA) - Rusia pada Jumat (15/4) mengusir 18 diplomat Uni Eropa (UE) sebagai tindakan balasan, kata kementerian luar negeri negara itu dalam pernyataannya.
Kementerian Luar Negeri Rusia telah memanggil Duta Besar Uni Eropa untuk Rusia Markus Ederer dalam protes atas keputusan UE yang menyatakan 19 diplomat Rusia sebagai "personae non gratae" sebelumnya pada bulan ini, papar pernyataan itu.
"Menanggapi langkah-langkah permusuhan Uni Eropa, 18 karyawan yang bekerja di Delegasi UE untuk Rusia telah dinyatakan sebagai 'personae non gratae' dan harus segera meninggalkan wilayah Federasi Rusia," kata kementerian itu.
Berita Terkait
Rusia akan kerahkan rudal jika AS lakukan hal serupa
Selasa, 17 Desember 2024 17:41 Wib
Pesawat militer China dan Rusia masuki zona Korsel tanpa pemberitahuan
Jumat, 29 November 2024 19:24 Wib
Donald Trump tunjuk utusan khusus untuk konflik Rusia-Ukraina
Kamis, 28 November 2024 15:39 Wib
Presiden Ukraina optimistis perang akan berakhir pada 2025
Minggu, 24 November 2024 17:20 Wib
Biden izinkan Ukraina gunakan rudal jarak jauh AS gempur Rusia
Senin, 18 November 2024 8:47 Wib
WNA Rusia di Surabaya jalani sidang pidana hingga terancam dideportasi
Selasa, 22 Oktober 2024 18:49 Wib
Rusia desak Israel untuk tak gunakan cara teroris untuk urusan politik
Minggu, 29 September 2024 19:18 Wib
Indonesia-Rusia komit hidup berdampingan secara damai, kata Megawati
Senin, 16 September 2024 21:07 Wib