Kapolres Katingan Kalimantan Tengah AKBP P. Sonny Bhakti W mengatakan dalam pelaksanaan Operasi Ketupat 2022 pihaknya akan mendirikan pos pengamanan dan pelayanan di dua lokasi.
"Untuk memberikan pengamanan dan pelayanan kepada masyarat menjelang Lebaran tahun ini, kami akan tempatkan dua titik pos," kata Sonny di Kasongan, Jumat malam.
Dijelaskannya pos pertama berada di depan kompleks perkantoran Bupati Katingan, berfungsi sebagai pos pengamanan. Sedangkan pos kedua dibangun di samping pos Satlantas Polres Katingan yang berfungsi melakukan pengamanan dan pelayanan kepada masyarakat di sekitar pasar Kereng Pangi.
Tujuan didirikan pos-pos itu adalah untuk memantau perlintasan jalur, sekaligus memberikan pengamanan dan pelayanan aktivitas masyarakat yang akan menikmati hari libur di wilayah Katingan.
Terutama di Taman Hijau, Taman RTHDR dan pasar. Pada dua pos itu akan ditempatkan personel gabungan sebanyak 50 orang yang terdiri dari TNI, POLRI, Satpol PP, BPBD dan Dinas PUPRHub Katingan.
Sejak lama Katingan menjadi jalur perlintasan masyarakat Kotim dan kabupaten sekitarnya menuju Palangka Raya begitu juga sebaliknya.
Seiring dengan pernyataan Presiden Joko Widodo yang membolehkan masyarakat mudik, diprediksi menjelang Lebaran tahun ini akan ada peningkatan aktivitas berkendaraan dibanding tahun-tahun sebelumnya.
"Keamanan dan kelancaran berkendaraan dari beberapa kabupaten dan kota yang melintasi Katingan menjelang dan sesudah Lebaran menjadi prioritas pertama kami," ucap pejabat Polri penyandang pangkat dua melati itu.
Untuk itu katanya, Satlantas Polres Katingan telah melakukan survei jalan. Hal itu bertujuan memantau dan memetakan titik-titik jalan mana yang rusak dan selanjutnya, meminta pelaksana mempercepat pekerjaan perbaikan jalan yang sedang berlangsung.
Dia mengimbau masyarakat mematuhi peraturan lalu lintas demi menghindari kecelakaan dan mematuhi protokol kesehatan COVID-19, serta tidak melanggar norma-norma sosial, agama, adat istiadat dan hukum, sehingga kesucian bulan Ramadhan tidak ternoda dengan tindakan yang tak bertanggungjawab.
Terkait akan dilaksanakannya acara hiburan di tempat wisata Bukit Batu dan Kebun Raya pada Lebaran, orang nomor satu di Polres Katingan itu mengatakan pihaknya akan berupaya melakukan koordinasi dengan pihak penyelenggara guna mengetahui rangkaian acara.
Menurutnya, sepanjang aturan prokes tetap dilakukan dan dalam pelaksanaannya tetap memenuhi kaidah dan norma sosial, hukum, dan adat budaya tidak masalah.
"Yang penting disesuaikan dengan temanya menyambut Lebaran. Nanti akan kami pantau, monitor dan dilakukan pengamanan dalam kegiatannya," demikian Sonny.
"Untuk memberikan pengamanan dan pelayanan kepada masyarat menjelang Lebaran tahun ini, kami akan tempatkan dua titik pos," kata Sonny di Kasongan, Jumat malam.
Dijelaskannya pos pertama berada di depan kompleks perkantoran Bupati Katingan, berfungsi sebagai pos pengamanan. Sedangkan pos kedua dibangun di samping pos Satlantas Polres Katingan yang berfungsi melakukan pengamanan dan pelayanan kepada masyarakat di sekitar pasar Kereng Pangi.
Tujuan didirikan pos-pos itu adalah untuk memantau perlintasan jalur, sekaligus memberikan pengamanan dan pelayanan aktivitas masyarakat yang akan menikmati hari libur di wilayah Katingan.
Terutama di Taman Hijau, Taman RTHDR dan pasar. Pada dua pos itu akan ditempatkan personel gabungan sebanyak 50 orang yang terdiri dari TNI, POLRI, Satpol PP, BPBD dan Dinas PUPRHub Katingan.
Sejak lama Katingan menjadi jalur perlintasan masyarakat Kotim dan kabupaten sekitarnya menuju Palangka Raya begitu juga sebaliknya.
Seiring dengan pernyataan Presiden Joko Widodo yang membolehkan masyarakat mudik, diprediksi menjelang Lebaran tahun ini akan ada peningkatan aktivitas berkendaraan dibanding tahun-tahun sebelumnya.
"Keamanan dan kelancaran berkendaraan dari beberapa kabupaten dan kota yang melintasi Katingan menjelang dan sesudah Lebaran menjadi prioritas pertama kami," ucap pejabat Polri penyandang pangkat dua melati itu.
Untuk itu katanya, Satlantas Polres Katingan telah melakukan survei jalan. Hal itu bertujuan memantau dan memetakan titik-titik jalan mana yang rusak dan selanjutnya, meminta pelaksana mempercepat pekerjaan perbaikan jalan yang sedang berlangsung.
Dia mengimbau masyarakat mematuhi peraturan lalu lintas demi menghindari kecelakaan dan mematuhi protokol kesehatan COVID-19, serta tidak melanggar norma-norma sosial, agama, adat istiadat dan hukum, sehingga kesucian bulan Ramadhan tidak ternoda dengan tindakan yang tak bertanggungjawab.
Terkait akan dilaksanakannya acara hiburan di tempat wisata Bukit Batu dan Kebun Raya pada Lebaran, orang nomor satu di Polres Katingan itu mengatakan pihaknya akan berupaya melakukan koordinasi dengan pihak penyelenggara guna mengetahui rangkaian acara.
Menurutnya, sepanjang aturan prokes tetap dilakukan dan dalam pelaksanaannya tetap memenuhi kaidah dan norma sosial, hukum, dan adat budaya tidak masalah.
"Yang penting disesuaikan dengan temanya menyambut Lebaran. Nanti akan kami pantau, monitor dan dilakukan pengamanan dalam kegiatannya," demikian Sonny.