Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran resmi melantik Nuryakin sebagai Sekretaris Daerah provinsi di Palangka Raya, Senin.
"Usai dilantik sebagai sekda definitif, kami minta Nuryakin bekerja lebih keras lagi dan bersinergi dalam pelaksanaan pembangunan," kata Sugianto.
Dia mengharapkan Nuryakin terus berinovasi dan melakukan berbagai terobosan dalam pembangunan daerah, di antaranya sebagai upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Sekda diharapkan mampu menjalin koordinasi dan kerja sama yang baik bersama perangkat daerah lingkup pemprov, untuk mengoptimalkan berbagai peluang yang ada di lapangan.
"Sekda tidak boleh pasif dan harus aktif. Harus ada peningkatan kinerja ke depan dan mewujudkan pembangunan yang semakin baik lagi," tegasnya.
Gubernur menekankan kepada Nuryakin tentang pentingnya hasil akhir dalam pembangunan, yakni peningkatan pembangunan pada berbagai sektor, misalnya kemajuan pariwisata, kemajuan usaha mikro kecil dan menengah, serta lainnya.
Adapun Nuryakin dilantik, berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia nomor 47/ TPA tahun 2022 tanggal 19 April 2022 tentang Pengangkatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Pemprov Kalteng.
Nuryakin terpilih usai mengikuti rangkaian berbagai tahapan seleksi jabatan pimpinan tinggi madya yakni sekretaris daerah, bersama dengan pendaftar lainnya.
Lebih lanjut Sugianto menilai, Nuryakin memang layak menjabat sebagai seorang sekda berdasarkan evaluasi dan kinerja yang ia tunjukkan selama ini.
"Salah satu bukti kinerjanya selama menjabat Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), yakni pemprov secara konsisten meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI," terangnya.
Baca juga: Pacu pemulihan ekonomi, Pemprov Kalteng perkuat program ketenagakerjaan
Baca juga: Pacu pemulihan ekonomi, Pemprov Kalteng perkuat program ketenagakerjaan
Sementara itu Nuryakin mengatakan, dirinya berterima kasih atas terpilih dan dilantik sebagai Sekda Kalteng. Ke depan ia mengharapkan kerja sama semua pihak, termasuk jajaran perangkat daerah agar pelaksanaan pembangunan berjalan optimal.
"Tentu kami tidak bisa bekerja sendiri, harus ada kerja sama yang kuat dan saling dukung antara satu dan lainnya," ucapnya.
Sesuai amanat Gubernur Kalteng yakni mewujudkan harmonisasi dalam pembangunan melalui koordinasi yang baik antara satu dan lainnya.
Baca juga: DPUPR Kalteng siagakan alat berat dan 23 posko Lebaran
Baca juga: Gaungkan Kalteng BerAKHLAK Penuh Keberkahan, pemprov keliling kabupaten
Baca juga: DPUPR Kalteng siagakan alat berat dan 23 posko Lebaran
Baca juga: Gaungkan Kalteng BerAKHLAK Penuh Keberkahan, pemprov keliling kabupaten
