Nanga Bulik (ANTARA) -
Organisasi perangkat daerah (OPD) di Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah diminta memastikan agar setiap pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan bisa terlaksana tepat waktu.
Bupati Lamandau Hendra Lesmana di Nanga Bulik, Sabtu, menyampaikan agar kepala OPD dalam pelaksanaan APBD dapat menganalisa kembali serta melakukan pengawasan dengan baik.
"Namun jika dalam pelaksanaan kegiatan menemui permasalahan atau hambatan agar segera melakukan koordinasi secara berjenjang untuk segera ditindaklanjuti," katanya.
Salah satu upaya yang pemkab laksanakan, yakni melalui rapat koordinasi pengendalian atau rakordal pelaksanaan rencana pembangunn Lamandau triwulan I TA 2022, beberapa waktu lalu.
Rakordal merupakan satu rangkaian kegiatan pelaksanaan pembangunan yang diselenggarakan setiap tahunnya, karena melalui rapat tersebut dapat diidentifikasi secara dini dan mengantisipasi permasalahan yang timbul.
Selain itu untuk mengambil langkah pencegahan dan koreksi, sehingga pelaksanaan kegiatan pembangunan dilaksanakan dengan tepat waktu, berkualitas, sesuai sasaran dan target yang telah ditetapkan.
Sebelumnya, Bappeda Lamandau menyampaikan kabupaten setempat telah meraih peringkat kedua tertinggi penyerapan anggaran se-Kalteng pada triwulan I.
Sebagai tindak lanjut dari rakordal triwulan I TA 2022 tersebut menghasilkan sejumlah poin di antaranya terkait percepatan penyerapan anggaran yang seiring dengan pendapatan daerah.
Kemudian untuk perangkat daerah yang melaksanakan pekerjaan konstruksi agar segera melaksanakan tender dengan mengatur jadwal pelaksanaan pekerjaan.