Ketua Demokrat Kalteng dukung perkembangan bola basket

id Bgu palangka raya, batang garing utama, bola basket, demokrat, nadalsyah, kalteng, kalimantan tengah, koyem

Ketua Demokrat Kalteng dukung perkembangan bola basket

Wakil Ketua I Partai Demokrat Kalteng Muhammad Faisal (kiri) menunjukkan kaos tim yang diberikan ke Nadalsyah ke tim bola basket putri BGU Palangka Raya, Selasa (10/5/2022). (ANTARA/Dokumentasi Pribadi)

Palangka Raya (ANTARA) -
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Kalteng Nadalsyah memberikan kaos tim bola basket putri Batang Garing Utama (BGU) yang bermarkas di Kota Palangka Raya, jelang Turnamen Daerah (Turda) 2022 yang akan diikuti lima tim.


 


Nadalsyah melalui Wakil Ketua I Partai Demokrat Kalteng Muhammad Faisal, Selasa, mengatakan, kaos tim yang diserahkan sebagai respon pelaksanaan Turda se-Kalteng yang dalam waktu dekat ini akan digelar.


 


"Apa yang dilakukan Pak Nadalsyah ini salah satunya mendukung kemajuan olahraga di Kalteng yakni bola basket," katanya.


 


Muhammad Faisal yang juga menjabat sebagai Sekretaris Perbasi Kota Palangka Raya itu menyampaikan, Indonesia terkhusus Kalteng sedang mengalami bonus demografi, yakni jumlah penduduk usia produktif lebih banyak.


 


Usia produktif tersebut didominasi kalangan millenial. Kalangan millenial ini perlu penyaluran hal yang positif, salah satunya adalah di bidang olahraga.


 


"Olahraga juga dapat membentuk mental dan karakter para pemuda sehingga mereka perlu bimbingan dan perhatian," tegasnya.


 


Oleh karenanya Nadalsyah yang juga mendapat amanah sebagai Ketua Umum Asosiasi Sepak Bola wanita Indonesia (ASBWI), sangat konsen untuk melakukan pembinaan generasi muda di Kalteng.


 


Dalam Turda nantinya akan dilombakan dua kategori yakni tim putra dan tim putri. Untuk tim putra diikuti delapan tim yakni dari Kota Palangka Raya, Kabupaten Gunung Mas, Katingan, Barito Timur, Barito Utara, Barito Selatan, Kapuas dan Pulang Pisau.


 


Sedangkan tim putri yakni diikuti dari tim BGU, Bawi Palangka Raya yang mana notabene dari Kota Palangka Raya, sedangkan tim Altana berasal dari Kotawaringin Timur, tim dari Barito Timur dan yang terakhir perwakilan dari Gunung Mas.


 


"Kami harapkan dengan adanya turnamen seperti ini, juga melahirkan atlet-atlet muda yang nantinya dapat bersaing di kanca nasional maupun internasional," tuturnya.