DPRD dukung PWI Kotim jalankan fungsi kontrol sosial
Sampit (ANTARA) - Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Rudianur mendukung wartawan yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) setempat menjalankan fungsinya sebagai kontrol sosial terhadap jalannya pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan.
"Kami pun pernah dikritik. Dari kritikan itu kami introspeksi diri karena untuk kebaikan dan demi pembangunan daerah kita juga," kata Rudianur di Sampit, Rabu.
Hal itu disampaikan Rudianur saat menghadiri Konferensi PWI Kabupaten Kotawaringin Timur. Acara itu juga dihadiri Bupati Halikinnor dan Wakil Bupati Irawati beserta pejabat lainnya.
Rudianur menilai keberadaan organisasi PWI turut mendukung pemerintah daerah. Melalui berbagai kegiatannya, organisasi para wartawan ini turut berkontribusi dalam mengawal pembangunan dan program-program pemerintah.
DPRD menilai wartawan yang profesional mempunyai tugas mulia di tengah masyarakat. Wartawan menjadi penyambung aspirasi masyarakat sehingga menjadi bahan bagi pemerintah daerah dalam membuat kebijakan.
Wartawan juga mempunyai fungsi kontrol sosial bersama masyarakat dalam mengawasi kinerja pemerintah. Melalui pemberitaannya, wartawan menyampaikan kritik dan aspirasi masyarakat terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai tidak sesuai aturan maupun harapan masyarakat.
Secara khusus Rudianur mengapresiasi hubungan baik yang terjalin antara PWI dengan DPRD Kotawaringin Timur. Kedua belah pihak bisa terus bersinergi untuk saling mendukung dalam pelaksanaan tugas masing-masing.
Baca juga: Siti Fauziah jadi perempuan pertama memimpin PWI Kotim
DPRD dan PWI sama-sama menjalankan fungsi pengawasan terhadap jalannya pemerintahan dan pembangunan. Namun PWI juga bisa mengkritik dan memberi masukan terhadap kinerja DPRD jika ada yang dinilai tidak sesuai aturan.
"Kawan-kawan semua bagus. Komunikasi dengan DPRD juga berjalan dengan bagus. Tidak ada permasalahan dan kami pun terbuka terhadap kritik yang disampaikan," kata Rudianur.
Sementara itu terkait pemilihan Ketua PWI Kotawaringin Timur, Rudianur menegaskan DPRD mendukung siapapun yang terpilih. Dia yakin ketua terpilih adalah wartawan yang dinilai mampu memajukan PWI dan meningkatkan kualitas organisasi serta anggotanya.
Berdasarkan hasil konferensi, wartawan senior Siti Fauziah terpilih menggantikan Andi Rizky Agustian yang telah berakhir masa jabatannya. Siti Fauziah mencatatkan sejarah baru di PWI Kotawaringin Timur karena menjadi perempuan pertama yang menjadi ketua organisasi tersebut.
Baca juga: Potensi pajak di perdesaan Kotim perlu dioptimalkan
Baca juga: Porprov Kalteng 2023 pertandingkan 28 cabang olahraga
Baca juga: Petani mengadu ke DPRD Kotim keluhkan anjloknya harga sawit
"Kami pun pernah dikritik. Dari kritikan itu kami introspeksi diri karena untuk kebaikan dan demi pembangunan daerah kita juga," kata Rudianur di Sampit, Rabu.
Hal itu disampaikan Rudianur saat menghadiri Konferensi PWI Kabupaten Kotawaringin Timur. Acara itu juga dihadiri Bupati Halikinnor dan Wakil Bupati Irawati beserta pejabat lainnya.
Rudianur menilai keberadaan organisasi PWI turut mendukung pemerintah daerah. Melalui berbagai kegiatannya, organisasi para wartawan ini turut berkontribusi dalam mengawal pembangunan dan program-program pemerintah.
DPRD menilai wartawan yang profesional mempunyai tugas mulia di tengah masyarakat. Wartawan menjadi penyambung aspirasi masyarakat sehingga menjadi bahan bagi pemerintah daerah dalam membuat kebijakan.
Wartawan juga mempunyai fungsi kontrol sosial bersama masyarakat dalam mengawasi kinerja pemerintah. Melalui pemberitaannya, wartawan menyampaikan kritik dan aspirasi masyarakat terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai tidak sesuai aturan maupun harapan masyarakat.
Secara khusus Rudianur mengapresiasi hubungan baik yang terjalin antara PWI dengan DPRD Kotawaringin Timur. Kedua belah pihak bisa terus bersinergi untuk saling mendukung dalam pelaksanaan tugas masing-masing.
Baca juga: Siti Fauziah jadi perempuan pertama memimpin PWI Kotim
DPRD dan PWI sama-sama menjalankan fungsi pengawasan terhadap jalannya pemerintahan dan pembangunan. Namun PWI juga bisa mengkritik dan memberi masukan terhadap kinerja DPRD jika ada yang dinilai tidak sesuai aturan.
"Kawan-kawan semua bagus. Komunikasi dengan DPRD juga berjalan dengan bagus. Tidak ada permasalahan dan kami pun terbuka terhadap kritik yang disampaikan," kata Rudianur.
Sementara itu terkait pemilihan Ketua PWI Kotawaringin Timur, Rudianur menegaskan DPRD mendukung siapapun yang terpilih. Dia yakin ketua terpilih adalah wartawan yang dinilai mampu memajukan PWI dan meningkatkan kualitas organisasi serta anggotanya.
Berdasarkan hasil konferensi, wartawan senior Siti Fauziah terpilih menggantikan Andi Rizky Agustian yang telah berakhir masa jabatannya. Siti Fauziah mencatatkan sejarah baru di PWI Kotawaringin Timur karena menjadi perempuan pertama yang menjadi ketua organisasi tersebut.
Baca juga: Potensi pajak di perdesaan Kotim perlu dioptimalkan
Baca juga: Porprov Kalteng 2023 pertandingkan 28 cabang olahraga
Baca juga: Petani mengadu ke DPRD Kotim keluhkan anjloknya harga sawit