Gunung Mas berupaya tingkatkan prestasi di FBIM

id Pemkab gumas, gunung mas, kuala kurun, fbim, wabup gumas efrensia lp umbing, kalteng, pariwisata, kebudayaan

Gunung Mas berupaya tingkatkan prestasi di FBIM

Dokumentasi-Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia LP Umbing dan suami DK Mandarana, Ketua TP PKK Mimie Mariatie, berfoto bersama perwakilan Gunung Mas saat malam Grand Final Pemilihan Jagau dan Bawi Nyai Pariwisata Kalteng 2022 di Palangka Raya, Jumat (20/5/2022). (ANTARA/HO-Diskominfosantik Gunung Mas)

Kuala Kurun (ANTARA) -
Wakil Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah Efrensia LP Umbing mengapresiasi capaian kontingen kabupaten setempat selama mengikuti Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) di Palangka Raya, 17-22 Mei 2022.
 
Walau demikian Gunung Mas tidak berpuas diri dan akan terus berupaya meningkatkan prestasi di pelaksanaan FBIM pada tahun-tahun selanjutnya, kata Efrensia di Kuala Kurun, Rabu.
 
“Kita tidak boleh puas, apalagi kita belum juara 1. Semua terus berkembang, jadi kita tidak boleh berpuas diri dan harus meningkatkan keterampilan serta kemampuan di berbagai cabang lomba,” sambungnya.
 
Terlebih, tutur mantan Sekretaris Daerah Gunung Mas ini, salah satu program unggulan kabupaten bermoto ‘Habangkalan Penyang Karuhei Tatau’ adalah smart tourism atau pariwisata yang unggul.

Baca juga: Bantu anak berkebutuhan khusus, Pemkab Gumas perjuangkan pembangunan asrama SLBN
 
Guna mendukung keberhasilan program smart tourism tentu diperlukan berbagai faktor, termasuk sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni untuk mempertahankan dan mengembangkan kebudayaan lokal Gunung Mas.
 
Terpisah, Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Gunung Mas Elkewirke mengatakan kontingen kabupaten setempat mengikuti sembilan cabang lomba dari 17 cabang lomba yang dipertandingkan dalam FBIM.
 
Sembilan cabang lomba yang diikuti kontingen Gunung Mas adalah lomba tari daerah, karungut putra dan putri, jagau dan bawi nyai pariwisata Kalteng, mangaruhi putra dan putri.

Baca juga: Legislator dorong Perusda Gunung Mas Perkasa lengkapi berbagai perizinan
 
Kemudian lomba besei kambe putri, jukung tradisional putra, balogo putra dan putri, habayang putra dan putri, serta lawang sakepeng putra dan putri.
 
Selain itu, sambung dia, kontingen Gunung Mas juga berpartisipasi dalam karnaval budaya dan pencatatan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) peserta mangenta terbanyak.
 
“Secara umum kontingen Gunung Mas meraih juara 2 atau juara 3 pada sejumlah cabang lomba, kecuali balogo dan mangaruhi. Capaian ini kami nilai tidak mengecewakan,” demikian Elkewirke.

Baca juga: Ketua Partai Demokrat Gunung Mas siap maju sebagai calon bupati

Baca juga: DPRD Gumas minta Perusda Perkasa tidak hanya mengejar profit