Disdik Palangka Raya tingkatkan literasi akademik siswa melalui KIPERS
Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah terus berupaya meningkatkan literasi akademik siswa di daerah setempat melalui program Klinik Peduli Literasi Sekolah (KIPERS).
"KIPERS ini merupakan salah satu inovasi Disdik Kota Palangka Raya sebagai salah satu langkah dalam mengatasi 'learning loss' yang terjadi pada peserta didik akibat lamanya pembelajaran jarak jauh selama pandemi COVID-19," kata Pelaksana Tugas Kadisdik Kota Palangka Raya Jayani di Palangka Raya, Rabu.
Dia menerangkan, "learning loss" adalah berkurangnya pengetahuan dan keterampilan secara akademis. Untuk itu, dia pun berharap program Klinik Peduli Literasi Sekolah dapat dilaksanakan di seluruh satuan pendidikan khususnya jenjang Sekolah Dasar (SD) yang berada di bawah naungan Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya.
Jayani menerangkan, KIPERS merupakan inovasi yang diinisiasi oleh Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Bidang Pembinaan Sekolah Dasar, Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya.
"Klinik Peduli Literasi sekolah merupakan wadah bagi pendidik di jenjang SD untuk bisa segera membenahi ketertinggalan kemampuan dasar literasi anak didiknya," kata pria berkacamata itu.
Baca juga: Damkar Palangka Raya-RS Siloam bersinergi tingkatkan kewaspadaan potensi kebakaran
Melalui layanan ini, lanjut Jayani, satuan pendidikan akan memberikan bimbingan khusus bagi peserta didiknya yang dirasa tertinggal dalam kemampuan dasar literasinya di luar jam pembelajaran.
"Selain itu, satuan pendidikan juga bisa membuka layanan konsultasi orang tua atau wali murid tentang permasalahan yang dialami oleh putra atau pun putrinya terutama mengenai kemampuan literasi numerasi dan bidang akademis lainnya," katanya.
Dia pun berkeinginan Klinik Peduli Literasi Sekolah semakin meningkatkan kemampuan literasi peserta didik melalui pembenahan kemampuan dasar literasi.
"Pada akhirnya akan meningkatkan kualitas pendidikan yang sejalan dengan visi misi wali kota Palangka Raya. Sampai pada 2023 nanti kita targetkan semua satuan pendidikan jenjang SD sudah mempunyai layanan KIPERS," demikian Jayani.
Baca juga: Polresta Palangka Raya ajak masyarakat perangi pungli
Baca juga: Masyarakat Kota Palangka Raya disarankan segera bervaksin lengkap
Baca juga: Legislator Palangka Raya imbau warga jauhi judi online
"KIPERS ini merupakan salah satu inovasi Disdik Kota Palangka Raya sebagai salah satu langkah dalam mengatasi 'learning loss' yang terjadi pada peserta didik akibat lamanya pembelajaran jarak jauh selama pandemi COVID-19," kata Pelaksana Tugas Kadisdik Kota Palangka Raya Jayani di Palangka Raya, Rabu.
Dia menerangkan, "learning loss" adalah berkurangnya pengetahuan dan keterampilan secara akademis. Untuk itu, dia pun berharap program Klinik Peduli Literasi Sekolah dapat dilaksanakan di seluruh satuan pendidikan khususnya jenjang Sekolah Dasar (SD) yang berada di bawah naungan Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya.
Jayani menerangkan, KIPERS merupakan inovasi yang diinisiasi oleh Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Bidang Pembinaan Sekolah Dasar, Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya.
"Klinik Peduli Literasi sekolah merupakan wadah bagi pendidik di jenjang SD untuk bisa segera membenahi ketertinggalan kemampuan dasar literasi anak didiknya," kata pria berkacamata itu.
Baca juga: Damkar Palangka Raya-RS Siloam bersinergi tingkatkan kewaspadaan potensi kebakaran
Melalui layanan ini, lanjut Jayani, satuan pendidikan akan memberikan bimbingan khusus bagi peserta didiknya yang dirasa tertinggal dalam kemampuan dasar literasinya di luar jam pembelajaran.
"Selain itu, satuan pendidikan juga bisa membuka layanan konsultasi orang tua atau wali murid tentang permasalahan yang dialami oleh putra atau pun putrinya terutama mengenai kemampuan literasi numerasi dan bidang akademis lainnya," katanya.
Dia pun berkeinginan Klinik Peduli Literasi Sekolah semakin meningkatkan kemampuan literasi peserta didik melalui pembenahan kemampuan dasar literasi.
"Pada akhirnya akan meningkatkan kualitas pendidikan yang sejalan dengan visi misi wali kota Palangka Raya. Sampai pada 2023 nanti kita targetkan semua satuan pendidikan jenjang SD sudah mempunyai layanan KIPERS," demikian Jayani.
Baca juga: Polresta Palangka Raya ajak masyarakat perangi pungli
Baca juga: Masyarakat Kota Palangka Raya disarankan segera bervaksin lengkap
Baca juga: Legislator Palangka Raya imbau warga jauhi judi online