Pemerintah Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama sejumlah pihak terkait melakukan penanaman pohon dalam rangka menghijaukan kawasan Wisata Pahandut Seberang.
"Aksi menanam 160 bibit pohon ini sebagai upaya menghijaukan dan melestarikan lingkungan. Terutama di kawasan wisata Pahandut Seberang," kata Sekda Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu di Palangka Raya, Jumat.
Aksi menanam pohon yang dilaksanakan Pemerintah "Kota Cantik" bersama Jasa Raharja Kalteng dan Borneo Nature Foundation (BNF) itu juga merupakan kegiatan dalam memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia.
"Sementara jenis bibit yang ditanam hari ini ada Pohon Tanjung, Tabebuya, Jakaranda dan Pulai. Penanaman pohon ini juga upaya kita bersama agar kota kita ini tetap terkenal dengan tiga perwajahannya yakni wajah kota, desa dan hutan," kata Hera.
Menurut wanita berhijab ini, keunikan ini harus dipertahankan terutama keasrian lingkungan di tengah pembangunan menuju kota cerdas berwawasan lingkungan, seperti yang tertuang dalam visi misi wali kota.
Hera pun mengajak masyarakat gemar menghijaukan lingkungan melalui gerakan menanam, merawat pohon dan membersihkan lingkungan dari sampah.
"Saya juga mengajak masyarakat melakukan hal yang sama di lingkungan masing-masing untuk mewujudkan," katanya.
Kepala Cabang PT Jasa Raharja Cabang Kalimantan Tengah, Iman Raharja menyampai keterlibatan pihaknya pada kegiatan tersebut merupakan bentuk program tanggungjawab sosial dan lingkungan perusahaan.
Baca juga: Pemkot tingkatkan kapasitas pemasaran digital UMKM di Palangka Raya
"Salah satu bentuk perhatian Jasa Raharja terhadap isu lingkungan. Selain untuk penghijauan, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk memperluas penyerapan karbondioksida, sehingga bisa membantu memperbaiki kualitas udara di Palangka Raya khususnya," katanya.
Diharapkan pemberian partisipasi penanaman bibit pohon di wilayah Kota Palangka Raya bermanfaat menambah pelestarian alam, kesejukan, kesegaran dan keasrian kota yang dapat langsung dirasakan manfaatnya untuk mengurangi polusi udara.
Seluruh elemen masyarakat juga harus mempertahankan pelestarian alam secara berkelanjutan di wilayah Kota Palangka Raya maupun Provinsi Kalimantan Tengah sebagai wilayah salah satu paru-paru dunia.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya fokus pembenahan drainase cegah banjir perkotaan
Baca juga: Ketua DPRD Palangka Raya dukung pemkot fokus benahi fungsi drainase
Baca juga: Pemkot Palangka Raya ajak pengusaha manfaatkan kemudahan investasi melalui aplikasi OSS
"Aksi menanam 160 bibit pohon ini sebagai upaya menghijaukan dan melestarikan lingkungan. Terutama di kawasan wisata Pahandut Seberang," kata Sekda Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu di Palangka Raya, Jumat.
Aksi menanam pohon yang dilaksanakan Pemerintah "Kota Cantik" bersama Jasa Raharja Kalteng dan Borneo Nature Foundation (BNF) itu juga merupakan kegiatan dalam memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia.
"Sementara jenis bibit yang ditanam hari ini ada Pohon Tanjung, Tabebuya, Jakaranda dan Pulai. Penanaman pohon ini juga upaya kita bersama agar kota kita ini tetap terkenal dengan tiga perwajahannya yakni wajah kota, desa dan hutan," kata Hera.
Menurut wanita berhijab ini, keunikan ini harus dipertahankan terutama keasrian lingkungan di tengah pembangunan menuju kota cerdas berwawasan lingkungan, seperti yang tertuang dalam visi misi wali kota.
Hera pun mengajak masyarakat gemar menghijaukan lingkungan melalui gerakan menanam, merawat pohon dan membersihkan lingkungan dari sampah.
"Saya juga mengajak masyarakat melakukan hal yang sama di lingkungan masing-masing untuk mewujudkan," katanya.
Kepala Cabang PT Jasa Raharja Cabang Kalimantan Tengah, Iman Raharja menyampai keterlibatan pihaknya pada kegiatan tersebut merupakan bentuk program tanggungjawab sosial dan lingkungan perusahaan.
Baca juga: Pemkot tingkatkan kapasitas pemasaran digital UMKM di Palangka Raya
"Salah satu bentuk perhatian Jasa Raharja terhadap isu lingkungan. Selain untuk penghijauan, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk memperluas penyerapan karbondioksida, sehingga bisa membantu memperbaiki kualitas udara di Palangka Raya khususnya," katanya.
Diharapkan pemberian partisipasi penanaman bibit pohon di wilayah Kota Palangka Raya bermanfaat menambah pelestarian alam, kesejukan, kesegaran dan keasrian kota yang dapat langsung dirasakan manfaatnya untuk mengurangi polusi udara.
Seluruh elemen masyarakat juga harus mempertahankan pelestarian alam secara berkelanjutan di wilayah Kota Palangka Raya maupun Provinsi Kalimantan Tengah sebagai wilayah salah satu paru-paru dunia.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya fokus pembenahan drainase cegah banjir perkotaan
Baca juga: Ketua DPRD Palangka Raya dukung pemkot fokus benahi fungsi drainase
Baca juga: Pemkot Palangka Raya ajak pengusaha manfaatkan kemudahan investasi melalui aplikasi OSS
