"Kita lebih fokus untuk peningkatan frekuensi, karena banyak komplain soal jadwal penerbangan dari para penumpang," ucap Irfan di Tangerang, Kamis.
Menurutnya, saat ini jumlah tempat duduk dan jumlah penumpang penerbangan maskapai Garuda Indonesia mengalami peningkatan cukup signifikan. Namun, tidak sebanding dengan keadaan jumlah pesawat yang ada, sehingga pihaknya akan mengupayakan penambahan jumlah penerbangan.
"Peningkatannya cukup tajam, kita lagi terus menerus menyiapkan pesawat untuk memastikan kebutuhan penumpang itu terpenuhi," katanya.
Ia menyebutkan sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan pelayanan terhadap para penumpang, maka Garuda Indonesia akan meminta semua direksi untuk memaksimalkan layanan.
Baca juga: Garuda Indonesia layani Jakarta-Kuala Lumpur lima kali dalam sepekan
"Dan ini kelihatannya akan menjadi liburan Nataru yang akan membuat kita sibuk. Saya juga sudah meminta semua direksi untuk tidak ambil cuti," ujarnya.
Saat ini, Garuda Indonesia telah kembali membuka penerbangan dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soeta), Tangerang, Banten menuju Melbourne dengan armada Airbus A330-300 mulai 23 November 2022 ini.
Pengoperasian pemberangkatan internasional ini merupakan salah satu upaya Garuda Indonesia dalam mendorong pemulihan sektor pariwisata nasional. Sebagai salah satu negara penyumbang angka kunjungan wisatawan mancanegara terbesar bagi Indonesia, yang mana Australia sendiri menjadi salah satu pasar yang potensial bagi Garuda Indonesia.
Dalam penerbangan Jakarta-Melbourne akan beroperasi sebanyak dua kali se-minggu, yaitu setiap hari Rabu dan Sabtu, dengan GA-716 yang diberangkatkan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada pukul 21.00 LT dan tiba di Melbourne Airport keesokan harinya pada pukul 07.35 LT.
Adapun penerbangan Melbourne-Jakarta akan diberangkatkan dengan GA-717 dari Melbourne setiap hari Kamis dan Minggu pukul 09.10 LT, dan dijadwalkan tiba di Jakarta pada pukul 12.15 LT.
Baca juga: GOTF 2022 digelar mulai 28 November
Baca juga: KPK dalami dua saksi soal RDP PT Garuda Indonesia di DPR
Baca juga: Garuda Indonesia akan tambah frekuensi penerbangan ke Kuala Lumpur