Palangka Raya (ANTARA) - Wali Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah Fairid Naparin mengajak warganya menjadikan momen Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 untuk semakin memperkokoh persatuan dan kesatuan.
"Sudah menjadi bagian dari kebiasaan kita bahwa saat Natal sampai Tahun Baru kita saling mengunjungi. Terbukti, perbedaan agama bukan halangan bagi kita untuk saling mengasihi, menghormati dan saling menyayangi dan saling menjaga," kata Fairid di Palangka Raya, Senin.
Kokohnya persatuan di antara masyarakat di "Kota Cantik" ini tidak hanya terbatas pada para pejabat yang melakukan safari Natal, tetapi juga ada di kalangan masyarakat dalam mengunjungi keluarga, saudara, kerabat, tetangga atau teman kerja yang merayakan Natal.
Keadaan ini juga menjadi cerminan pengamalan nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika dan juga falsafah "Huma Betang" yang menjadi pedoman masyarakat di provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai, Bumi Pancasila" ini.
"Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Palangka Raya mengucapkan selamat merayakan Natal kepada umat kristiani di Kota Palangka Raya dan selamat menyongsong tahun baru 2023 bagi kita semua. Saya gembira perayaan Natal tahun ini berjalan dengan khidmat, aman, dan lancar seperti pada tahun sebelumnya," kata Fairid.
Baca juga: Polri klaim perayaan Natal di Palangka Raya aman dan kondusif
Selain itu, Fairid mengajak kepada umat Kristiani bahwa melalui momen natal ini dapat dijadikan sebagai momen untuk meningkatkan keimanan kepada Tuhan, menumbuhkan rasa persaudaraan antar umat beragama.
"Serta selalu menjaga toleransi antar umat beragama di Kota Palangka Raya sehingga seluruh umat Kristiani dapat melaksanakan perayaan Natal dengan penuh khidmat," katanya.
Lebih lanjut Fairid juga berterima kasih kepada seluruh umat Kristiani dan umat beragama lainnya karena selama berlangsungnya perayaan Natal dapat berjalan aman, damai, dan kondusif.
"Di momen ini saya berharap dapat menjadi penyemangat dalam membangun Kota Palangka Raya yang kita cintai ini sehingga mampu mewujudkan masyarakat yang maju, rukun dan sejahtera," kata Fairid.
Baca juga: Alami kecelakaan tunggal seorang pemuda asal Mura tewas
Baca juga: Kemenkumham Kalteng tingkatkan pengawasan Rutan-Lapas selama Natal dan Tahun Baru
Baca juga: Dinkes siagakan 30 tenaga kesehatan selama Natal dan Tahun Baru
