Kodim 1016/Plk perkuat peran Babinsa dalam intervensi penanganan stunting - ANTARA News Kalimantan Tengah - Berita Terkini Kalimantan Tengah

Kodim 1016/Plk perkuat peran Babinsa dalam intervensi penanganan stunting

id Kodim 1016/Plk perkuat peran Babinsa dalam intervensi stunting, kalteng, Palangka raya

Kodim 1016/Plk perkuat peran Babinsa dalam intervensi penanganan stunting

Kasdim 1016/Plk, Letkol Abdul Salim (tiga kanan) mencontohkan cara membersihkan sisik ikan gabung kepada Babinsa di Palangka Raya, Rabu (18/1/2023). ANTARA/HO-Pendim 1016/Plk.

Palangka Raya  (ANTARA) - Komando Distrik Militer 1016 Palangka Raya (Kodim 1016/Plk) terus memperkuat peran para Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk membantu pemerintah daerah setempat dalam program intervensi stunting.

"Salah satu upaya itu dengan memberikan pelatihan kepada para Babinsa di teritorial Kodim 1016/Plk dalam mengekstrak albumin ikan gabus," kata Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1016/Plk, Letkol Abdul Salim di Palangka Raya, Rabu.

Pada pelatihan itu, para Babinsa diajari mengekstrak kandungan albumin pada ikan gabus menjadi suplemen. Apalagi, albumin juga sangat baik untuk memperbaiki sel rusak sehingga proses pertumbuhan pada anak tidak akan terhambat.

Manfaat lain dari albumin pada ikan gabus adalah dapat membantu mengatasi kekurangan gizi pada anak. Albumin akan membantu memaksimalkan penyerapan nutrisi dari makanan bergizi yang dikonsumsi.

Sementara itu, kekurangan albumin pada masa pertumbuhan juga dapat memicu pertumbuhan sel yang lambat, dampaknya pertumbuhan anak menjadi kurang normal.

Baca juga: KPU Kalteng: Delapan bakal calon anggota DPD belum penuhi syarat

Abdul Salim mengatakan, pelatihan pengolahan ekstrak albumin ikan gabus merupakan penerapan teknologi diversifikasi produk olahan produk perikanan dengan memanfaatkan potensi lokal.

Pihaknya juga juga menargetkan, tindak lanjut pelatihan ini akan terbentuk peluang pengembangan usaha kreatif yang mengarah terhadap terbentuknya usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) berbasis ikan gabus.

"Jadi selain sebagai bentuk keterlibatan dalam upaya intervensi stunting, pelatihan ekstraksi albumin ikan gabus ini juga bertujuan menumbuhkan UMKM dengan hasil berbagai produk berbahan dasar ikan gabus. Para Babinsa akan melakukan pendampingan," katanya.

Dia juga meminta para Babinsanya untuk selalu aktif berkoordinasi dan berkolaborasi dengan pemerintah di wilayah teritorial masing-masing.

"Sehingga kehadiran TNI di tengah dinamika masyarakat dan para pelaksanaan program pembangunan yang dilakukan pemerintah semakin dirasakan. Termasuk di dalamnya upaya intervensi stunting dan pengembangan UMKM," kata Abdul Salim.

Baca juga: Legislator Palangka Raya optimis Rektor UMPR baru melahirkan SDM yang unggul

Baca juga: Dies Natalis ke-11, Fisip terus bersinergi wujudkan UPR unggul dan berkarakter

Baca juga: Semua sekolah di Palangka Raya diminta ikuti SE terkait larangan permainan lato-lato