Penjabat Bupati Barsel sambangi Bulog pantau ketersediaan bahan pokok
Buntok (ANTARA) - Penjabat Bupati Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Lisda Arriyana mengecek ketersediaan bahan pokok di Kantor Cabang Pembantu (KCP) Bulog Buntok dalam rangka menghadapi bulan suci Ramadhan dan pengendalian inflasi di wilayah setempat.
"Pemantauan ini untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dalam menghadapi bulan puasa Ramadhan dan mengendalikan inflasi di daerah ini," katanya usai melakukan pengecekan di Buntok, Selasa.
Ia menjelaskan, berdasarkan hasil pengecekan, ketersediaan bahan pokok di KCP Bulog Buntok mencukupi untuk kebutuhan masyarakat dalam menghadapi Ramadhan dan lebaran. Ketersediaan bahan pokok itu juga untuk pengendalian inflasi di Barito Selatan ini.
Pemerintah Kabupaten Barito Selatan pada 2023 ini akan memberikan bantuan sosial sebanyak 6.500 paket sembako kepada masyarakat dalam upaya pengendalian inflasi.
"Bantuan akan kita serahkan mulai tanggal 7 Februari 2023 yang bertepatan dengan kegiatan Musyawarah Pembangunan Desa (Musrenbangdes) di sejumlah desa di daerah ini," terangnya.
Dikatakannya, untuk bantuan sosial itu nantinya akan disalurkan melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DSPMD), sedangkan kegiatan pasar murah atau pasar penyeimbang akan dilaksanakan Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Barito Selatan.
Lisda menambahkan, selain melakukan pengecekan ketersediaan bahan pokok, dirinya juga ingin memastikan kualitas bahan pokok tersebut agar bantuan sosial yang diserahkan nantinya memiliki kualitas yang bagus.
Baca juga: Kegiatan DPRD Barito Selatan pada Februari fokus ikuti musrenbang
"Pada saat pengecekan, kita juga menanyakan dari segi kualitasnya agar jangan sampai kualitas bansos yang diserahkan kepada masyarakat nantinya kurang baik," ucapnya.
Berdasarkan hasil pengecekan, dari segi ketersediaan bahan pokok pada KCP Bulog Buntok sudah siap. Demikian halnya dari segi kualitasnya juga sudah bagus.
Kerja sama yang baik antara pemerintah daerah dengan Bulog ini sesuai dengan apa yang diharapkan Presiden Joko Widodo yang ditindaklanjuti oleh Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran.
"Kerja sama dengan KCP Bulog Buntok dalam penyaluran bantuan sosial untuk pengendalian inflasi ini kita laksanakan sejak 2022 lalu, dan kerjasamanya dilanjutkan kembali pada 2023 ini," tambah Lisda Arriyana.
Sementara itu Pimpinan KCP Bulog Buntok Septaniasi mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Barsel, karena selama ini selalu bersinergi dengan baik.
"Pada prinsipnya, KCP Bulog Buntok akan selalu siap bersinergi dan membantu pemkab Barsel ke depannya dalam kegiatan apapun," kata dia.
Menurutnya, untuk ketersediaan bahan pokok seperti beras, gula, minyak goreng dan tepung terigu di KCP Bulog Buntok ini aman hingga lebaran Idul Fitri nantinya.
Baca juga: DPRD Barsel sepakati raperda perumda tirta Barito ditindaklanjuti
Baca juga: Pemkab Barsel tetapkan status tanggap darurat abrasi dan puting beliung
Baca juga: Dukung pemutakhiran data terpadu kesejahteraan sosial di Barsel
"Pemantauan ini untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dalam menghadapi bulan puasa Ramadhan dan mengendalikan inflasi di daerah ini," katanya usai melakukan pengecekan di Buntok, Selasa.
Ia menjelaskan, berdasarkan hasil pengecekan, ketersediaan bahan pokok di KCP Bulog Buntok mencukupi untuk kebutuhan masyarakat dalam menghadapi Ramadhan dan lebaran. Ketersediaan bahan pokok itu juga untuk pengendalian inflasi di Barito Selatan ini.
Pemerintah Kabupaten Barito Selatan pada 2023 ini akan memberikan bantuan sosial sebanyak 6.500 paket sembako kepada masyarakat dalam upaya pengendalian inflasi.
"Bantuan akan kita serahkan mulai tanggal 7 Februari 2023 yang bertepatan dengan kegiatan Musyawarah Pembangunan Desa (Musrenbangdes) di sejumlah desa di daerah ini," terangnya.
Dikatakannya, untuk bantuan sosial itu nantinya akan disalurkan melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DSPMD), sedangkan kegiatan pasar murah atau pasar penyeimbang akan dilaksanakan Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Barito Selatan.
Lisda menambahkan, selain melakukan pengecekan ketersediaan bahan pokok, dirinya juga ingin memastikan kualitas bahan pokok tersebut agar bantuan sosial yang diserahkan nantinya memiliki kualitas yang bagus.
Baca juga: Kegiatan DPRD Barito Selatan pada Februari fokus ikuti musrenbang
"Pada saat pengecekan, kita juga menanyakan dari segi kualitasnya agar jangan sampai kualitas bansos yang diserahkan kepada masyarakat nantinya kurang baik," ucapnya.
Berdasarkan hasil pengecekan, dari segi ketersediaan bahan pokok pada KCP Bulog Buntok sudah siap. Demikian halnya dari segi kualitasnya juga sudah bagus.
Kerja sama yang baik antara pemerintah daerah dengan Bulog ini sesuai dengan apa yang diharapkan Presiden Joko Widodo yang ditindaklanjuti oleh Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran.
"Kerja sama dengan KCP Bulog Buntok dalam penyaluran bantuan sosial untuk pengendalian inflasi ini kita laksanakan sejak 2022 lalu, dan kerjasamanya dilanjutkan kembali pada 2023 ini," tambah Lisda Arriyana.
Sementara itu Pimpinan KCP Bulog Buntok Septaniasi mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Barsel, karena selama ini selalu bersinergi dengan baik.
"Pada prinsipnya, KCP Bulog Buntok akan selalu siap bersinergi dan membantu pemkab Barsel ke depannya dalam kegiatan apapun," kata dia.
Menurutnya, untuk ketersediaan bahan pokok seperti beras, gula, minyak goreng dan tepung terigu di KCP Bulog Buntok ini aman hingga lebaran Idul Fitri nantinya.
Baca juga: DPRD Barsel sepakati raperda perumda tirta Barito ditindaklanjuti
Baca juga: Pemkab Barsel tetapkan status tanggap darurat abrasi dan puting beliung
Baca juga: Dukung pemutakhiran data terpadu kesejahteraan sosial di Barsel