Ratusan petugas kebersihan di Barsel dapat bantuan sembako jelang Ramadhan
Buntok (ANTARA) - Penjabat Bupati Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Lisda Arriyana menyerahkan bantuan paket sembako kepada 205 petugas kebersihan jalan di wilayah setempat untuk membantu mereka memenuhi kebutuhan selama bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah.
"Paket sembako yang diserahkan tersebut merupakan apresiasi kita terhadap petugas kebersihan jalan yang ada di daerah ini," katanya saat menyerahkan bantuan secara simbolis di Buntok, Selasa.
Menurut Lisda, Buntok sudah terlihat tertata bersih atas bantuan dari petugas kebersihan di daerah ini. Mereka sejak pukul 04.00 WIB atau pukul 05.00 WIB sudah melaksanakan tugasnya membersihkan jalan secara optimal.
"Walaupun hujan, petugas kebersihan tidak mempedulikannya dan mereka tetap berada di lokasinya masing-masing untuk melaksanakan tugasnya membersihkan jalan yang ada dalam kota Buntok," ucap Lisda Arriyana.
Oleh karena itu, bantuan yang diserahkan ini sebagai bentuk perhatian pihaknya kepada petugas kebersihan jalan dalam menghadapi bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.
"Bantuan yang diusulkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk petugas kebersihan jalan itu sebanyak 300 orang, namun yang kita serahkan pada kesempatan ini kepada 205 dan sisanya mudah-mudahan bisa kita realisasikan kembali nantinya," bebernya.
Baca juga: Pemkab Barsel salurkan bantuan sembako untuk korban banjir di sembilan desa
Lisda juga mengimbau kepada masyarakat yang ada di wilayah setempat, khususnya dalam kota Buntok agar jangan membuang sampah sembarangan.
"Kita mengimbau kepada camat, lurah dan RT khususnya yang di wilayah perkotaan agar dapat mengajak warganya untuk bergotong royong dalam membersihkan lingkungannya masing-masing," pinta Lisda.
Menurut dia, pada satu sisi petugas kebersihan tetap menjalankan tugas mereka dalam membersihkan jalan, dan kepada camat, lurah dan RT agar mengajak warganya untuk bersama-sama bergotong royong saling membantu dalam menjaga kebersihan lingkungan masing-masing.
Dia mewanti-wanti jangan sampai menunggu petugas kebersihan jalan, baru rumput yang berada di pinggir jalan yang tepat berada di depan rumah bisa terpotong. Jadi diharapkan adanya kebersamaan dalam menjaga kebersihan lingkungannya masing-masing.
"Terkadang, petugas kebersihan jalan mendapat komplain dari warga pada saat membersihkan rumput di pinggir jalan yang tepat berada di depan salah satu rumah warga, sehingga petugas kebersihan menjadi serba salah untuk membersihkan rumputnya," demikian Lisda Arriyana.
Baca juga: Legislator dukung sejumlah program strategis Pj Bupati Barsel
Baca juga: Bupati Barsel komitmen tingkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat
Baca juga: Pj Bupati Barsel: Musrenbang RKPD pertajam indikator dan target kinerja
"Paket sembako yang diserahkan tersebut merupakan apresiasi kita terhadap petugas kebersihan jalan yang ada di daerah ini," katanya saat menyerahkan bantuan secara simbolis di Buntok, Selasa.
Menurut Lisda, Buntok sudah terlihat tertata bersih atas bantuan dari petugas kebersihan di daerah ini. Mereka sejak pukul 04.00 WIB atau pukul 05.00 WIB sudah melaksanakan tugasnya membersihkan jalan secara optimal.
"Walaupun hujan, petugas kebersihan tidak mempedulikannya dan mereka tetap berada di lokasinya masing-masing untuk melaksanakan tugasnya membersihkan jalan yang ada dalam kota Buntok," ucap Lisda Arriyana.
Oleh karena itu, bantuan yang diserahkan ini sebagai bentuk perhatian pihaknya kepada petugas kebersihan jalan dalam menghadapi bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.
"Bantuan yang diusulkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk petugas kebersihan jalan itu sebanyak 300 orang, namun yang kita serahkan pada kesempatan ini kepada 205 dan sisanya mudah-mudahan bisa kita realisasikan kembali nantinya," bebernya.
Baca juga: Pemkab Barsel salurkan bantuan sembako untuk korban banjir di sembilan desa
Lisda juga mengimbau kepada masyarakat yang ada di wilayah setempat, khususnya dalam kota Buntok agar jangan membuang sampah sembarangan.
"Kita mengimbau kepada camat, lurah dan RT khususnya yang di wilayah perkotaan agar dapat mengajak warganya untuk bergotong royong dalam membersihkan lingkungannya masing-masing," pinta Lisda.
Menurut dia, pada satu sisi petugas kebersihan tetap menjalankan tugas mereka dalam membersihkan jalan, dan kepada camat, lurah dan RT agar mengajak warganya untuk bersama-sama bergotong royong saling membantu dalam menjaga kebersihan lingkungan masing-masing.
Dia mewanti-wanti jangan sampai menunggu petugas kebersihan jalan, baru rumput yang berada di pinggir jalan yang tepat berada di depan rumah bisa terpotong. Jadi diharapkan adanya kebersamaan dalam menjaga kebersihan lingkungannya masing-masing.
"Terkadang, petugas kebersihan jalan mendapat komplain dari warga pada saat membersihkan rumput di pinggir jalan yang tepat berada di depan salah satu rumah warga, sehingga petugas kebersihan menjadi serba salah untuk membersihkan rumputnya," demikian Lisda Arriyana.
Baca juga: Legislator dukung sejumlah program strategis Pj Bupati Barsel
Baca juga: Bupati Barsel komitmen tingkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat
Baca juga: Pj Bupati Barsel: Musrenbang RKPD pertajam indikator dan target kinerja