Fakultas Teknik dan Informatika (FTI), Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) dan Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) Kalimantan Tengah (Kalteng) menjalin kerja sama peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) bidang jasa konstruksi.
"Kami baru saja melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MOU) dalam rangka peningkatan SDM dengan Inkindo Provinsi Kalteng," kata Dekan FTI UMPR Novrianti MT di Palangka Raya, Kamis.
Dia mengatakan, bentuk kerja sama peningkatan kualitas SDM tersebut seperti menyasar bidang pendidikan dan peningkatan wawasan bidang jasa konstruksi sebagai kontribusi terhadap pembangunan nasional dan Kalteng.
Penandatanganan MoU itu dilaksanakan Dekan FTI UMPR dan Ketua DPP Inkindo Provinsi Kalteng Suparman pada acara Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Kalteng di Palangka Raya.
Kerja sama yang dilakukan FTI UMPR tersebut bertujuan meningkatkan peran perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia pada bidang jasa konstruksi.
Selain itu juga sebagai upaya UMPR untuk semakin memperluas jaringan dan komunikasi dalam rangka mengembangkan berbagai program dan melaksanakan tri dharma perguruan tinggi.
Baca juga: Pemkab Sukamara segera anggarkan beasiswa bagi putra-putri daerah
Ketua DPP Inkindo Kalteng Suparman mengatakan, melalui rapat kerja dan penandatangan kerja sama itu diharapkan jajaran pengurus dan anggotanya semakin kreatif dan inovatif serta profesional dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab profesi.
"DPP Kalteng telah menetapkan program kerja untuk menjadikan Inkindo sebagai rumah 'betang', berintegritas, inovatif dan profesional, berdaya saing, maju, merata dan berkah di era industri 4.0 dan 'society' 5.0 berkelanjutan," katanya.
Kepala Bidang Jasa Konstruksi, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Provinsi Kalteng, Dedy Adyanto berharap pengurus dan anggota Inkindo semakin profesional dalam pembangunan daerah.
"Melalui Rakerprov ini saya berharap kami mendapat masukan dalam pelaksanaan pembangunan konstruksi, baik dari sisi perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan penanggung jawab infrastruktur di Kalteng sebagai daerah penyangga Ibu Kota Nasional (IKN)," kata Dedy.
"Kami baru saja melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MOU) dalam rangka peningkatan SDM dengan Inkindo Provinsi Kalteng," kata Dekan FTI UMPR Novrianti MT di Palangka Raya, Kamis.
Dia mengatakan, bentuk kerja sama peningkatan kualitas SDM tersebut seperti menyasar bidang pendidikan dan peningkatan wawasan bidang jasa konstruksi sebagai kontribusi terhadap pembangunan nasional dan Kalteng.
Penandatanganan MoU itu dilaksanakan Dekan FTI UMPR dan Ketua DPP Inkindo Provinsi Kalteng Suparman pada acara Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Kalteng di Palangka Raya.
Kerja sama yang dilakukan FTI UMPR tersebut bertujuan meningkatkan peran perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia pada bidang jasa konstruksi.
Selain itu juga sebagai upaya UMPR untuk semakin memperluas jaringan dan komunikasi dalam rangka mengembangkan berbagai program dan melaksanakan tri dharma perguruan tinggi.
Baca juga: Pemkab Sukamara segera anggarkan beasiswa bagi putra-putri daerah
Ketua DPP Inkindo Kalteng Suparman mengatakan, melalui rapat kerja dan penandatangan kerja sama itu diharapkan jajaran pengurus dan anggotanya semakin kreatif dan inovatif serta profesional dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab profesi.
"DPP Kalteng telah menetapkan program kerja untuk menjadikan Inkindo sebagai rumah 'betang', berintegritas, inovatif dan profesional, berdaya saing, maju, merata dan berkah di era industri 4.0 dan 'society' 5.0 berkelanjutan," katanya.
Kepala Bidang Jasa Konstruksi, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Provinsi Kalteng, Dedy Adyanto berharap pengurus dan anggota Inkindo semakin profesional dalam pembangunan daerah.
"Melalui Rakerprov ini saya berharap kami mendapat masukan dalam pelaksanaan pembangunan konstruksi, baik dari sisi perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan penanggung jawab infrastruktur di Kalteng sebagai daerah penyangga Ibu Kota Nasional (IKN)," kata Dedy.
