Jayapura (ANTARA) - Harga telur ayam lokal di pasar Hamadi, Kota Jayapura, Rabu (24/5) mengalami kenaikan menjadi Rp78.000/rak atau 30 butir.
Fatimah, salah satu pedagang di pasar Hamadi Jayapura, Rabu mengakui harga telur lokal terutama ukuran besar saat ini naik dari Rp75.000/ rak menjadi Rp78.000/rak.
Kenaikan harga telur lokal itu memang baru terjadi Rabu (24/5) sehingga saat ini harga bervariasi tergantung ukuran yakni dari Rp 65.000/rak hingga Rp 78.000/rak, kata Fatimah.
Kepala Seksi Perdagangan Dalam Negeri pada Disperindagkop dan UMKM Papua Baji Idrus Baka mengakui, adanya kenaikan harga telur lokal di Jayapura.
Belum diketahui penyebab kenaikan harga telur ayam lokal di Kota Jayapura.
Baca juga: Jokowi : Harga telur ayam akan turun dalam dua pekan
Sementara itu harga telur ayam asal Surabaya masih stabil yakni Rp 65.000/rak, jelas Baji Idrus.
Diakui, saat ini telur lokal yang lebih banyak beredar di Kota Jayapura sehingga pemasok atau distributor telur yang biasa memasok dari Surabaya mengurangi pasokannya.
Saat ini telur yang dipasok sekitar 22 kontainer per bulan yang dilakukan 11 distributor telur.
Ketika ditanya harga cabai rawit, Baji Idrus yang didampingi Supriyanto mengaku bervariasi dari Rp90.000/kg hingga Rp100.000/kg, sedangkan bawang merah lokal Rp 55.000/kg dan bawang merah antar pulau Rp 65.000/kg.
Harga beras bervariasi dari Rp13.000/kg hingga Rp16.000/kg, jelas Baji Idrus Baka.
Baca juga: Dua pasutri WNA diduga hipnotis agen telur di Jakarta dengan membawa Rp3 juta
Baca juga: Ini tips memilih hingga menyimpan telur di rumah agar tetap berkualitas
Baca juga: Ini kesalahan-kesalahan saat menyimpan telur
