Palangka Raya (ANTARA) - Murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) 9 Langkai Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah terpaksa melaksanakan proses belajar mengajar di ruang perpustakaan usai bangunan sekolah yang terdiri dari tiga ruangan kelas hangus terbakar pada Senin (24/7) malam.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya Jayani di Palangka Raya, Selasa, mengatakan sementara ini berdasarkan informasi dari Kepala Sekolah SDN 9 Langkai memanfaatkan ruangan perpustakaan.
"Kalau tidak bisa nantinya diberlakukan sip-sipan dengan murid lainnya di sekolah ini. Tetapi informasi nya kelas IV yang terbakar muridnya juga sedikit jadi ruangan perpustakaan sangat bisa digunakan untuk belajar," katanya.
Baca juga: Diduga korsleting listrik, SDN 9 Langkai Palangka Raya hangus terbakar
Dia menuturkan, untuk bangunan yang terbakar segera dibangun namun setelah penyelidikan pihak kepolisian terhadap perkara tersebut selesai. Terkait nanti usulan nya perbaikan gedung sekolah tersebut, bisa dianggarkan di anggaran perubahan atau murni pada 2024.
"Ya secepatnya akan kita usulkan perbaikan, sehingga proses belajar mengajar di SDN 9 Langkai Jalan Nyai Balau bisa berjalan normal kembali," bebernya.
Sementara itu berdasarkan Pengakuan Kepala SDN 9 Langkai Harawaty, bangunan sekolahnya yang terbakar ada beberapa ruangan. Bahkan sekolah yang seluruh asetnya itu milik Pemerintah Kota Palangka Raya selama ini tidak ada satpam atau penjaga malamnya.
Baca juga: Kerugian kebakaran Kantor Bawaslu Palangka Raya ditaksir Rp1,2 miliar
Baca juga: Polisi selidiki terbakarnya kantor Bawaslu Kota Palangka Raya
"Di SDN 9 Langkai ini tidak ada yang menjaga untuk siang dan malam, jadi dari dinas sendiri anggaran untuk jaga tersebut tidak ada," ucapnya.
Dengan adanya, Harawaty menuturkan, dalam waktu dekat ini akan mengusulkan untuk anggaran jaga malam di sekolah setempat. Dengan tujuan agar peristiwa tersebut tidak terjadi lagi, karena dengan kejadian tersebut sangat merugikan pihaknya terutama untuk murid SDN setempat.
"Untuk total ruangan yang ada di SDN 9 Langkai Palangka Raya ini ada 13 ruangan. Semoga kejadian seperti ini menjadi kejadian yang terakhir dan tidak ada lagi kejadian serupa," demikian.
Baca juga: 12 orang saksi diperiksa terkait kebakaran kantor Bawaslu Palangka Raya
Dari pantauan di lokasi kejadian, kondisi bangunan yang rusak akibat amukan si jago merah juga sudah diberi garis polisi oleh pihak Kepolisian setempat.
Bahkan dalam perkara tersebut juga masih dilakukan penyelidikan, karena kuat dugaan api berasal dari korsleting listrik pada bangunan sekolah setempat.
Baca juga: Damkar imbau masyarakat Palangka Raya semakin waspada kebakaran
Baca juga: Ketua DPRD: Cegah kebakaran pemukiman dengan memperhatikan instalasi listrik perumahan
Berita Terkait
Pemusnahan 9,4 kg narkotika dari Amerika dan narkotika dikendalikan lapas
Kamis, 25 April 2024 14:57 Wib
Putusan PHPU Pilpres akan dibacakan pada 22 April pukul 9 pagi
Jumat, 19 April 2024 15:01 Wib
KSOP Sampit catat 9.900 pemudik berangkat dari Pelabuhan Sampit
Selasa, 9 April 2024 18:59 Wib
Polisi tangkap 9 orang termasuk kades terkait perusakan jembatan
Selasa, 9 April 2024 15:46 Wib
BI Kalteng siapkan Rp1,9 triliun uang tunai dan kas keliling sambut Idul Fitri
Selasa, 19 Maret 2024 17:00 Wib
Video pengusiran WN China di Pekanbaru pada 9 Maret adalah hoaks!
Senin, 18 Maret 2024 9:01 Wib
Benarkah Anies-Muhaimin unggul 89,9 persen dalam 'real count' 13 Maret? Ini faktanya
Jumat, 15 Maret 2024 8:55 Wib
LANY gelar konser di Indonesia pada 9 Oktober 2024
Selasa, 5 Maret 2024 16:05 Wib