Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Sigit Widodo mengapresiasi pemerintah kota (pemkot) setempat mengintervensi spesifik pada balita dan anak-anak penderita gizi buruk.
"Salah satu yang dilakukan oleh pemkot saat ini memberikan bantuan asupan makanan bergizi, pencegahan infeksi, memeriksa secara berkala status gizi ibu dn meningkatkan kesehatan lingkungan tentunya sudah benar dan untuk menghindari apa yang dikhawatirkan terhadap balita dan anak-anak di daerah setempat," katanya di Palangka Raya, Jumat.
Dia menuturkan, dengan adanya perhatian dari pemkot setempat tentunya gangguan gizi buruk terhadap balita dan anak-anak di Palangka Raya benar-benar dapat ditekan agar mereka tidak mengalami gizi buruk.
Bahkan pemkot juga disarankan, jangan hanya memberikan asupan gizi saja kepada mereka melainkan juga diberikan asupan vitamin agar mereka benar-benar nyaman dan tidak terganggu tumbuh kembangnya.
"Semoga saja apa yang sudah dilakukan oleh pemkot membuahkan hasil, sehingga tidak ada lagi balita atau anak di Palangka Raya mengalami gizi buruk dan lain sebagainya," ungkapnya.
Baca juga: Usut tuntas dugaan pungli retribusi parkir anak pejabat Pemkot Palangka Raya
Sementara itu, Penjabat Wali Kota Palangka Raya Hera Nugrahayu mengatakan bahwa pemkot saat ini terus memperkuat pelaksanaan intervensi spesifik pada balita dan anak penderita gizi buruk.
"Salah satunya fokus pada penguatan sektor kesehatan seperti pemberian bantuan asupan makanan bergizi, pencegahan infeksi, memeriksa secara berkala status gizi ibu, pencegahan penyakit menular dan meningkatkan kesehatan lingkungan," kata Penjabat Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu di Palangka Raya, Jumat.
Selain itu, dia juga menginstruksikan Posyandu semakin memaksimalkan pemantauan serta memperkuat perannya dalam mengatasi permasalahan kondisi gizi buruk. Sehingga, lanjut dia, di masa depan tidak lagi ditemui kasus gizi buruk yang dialami anak-anak di Kota Palangka Raya.
"Posyandu memiliki peran penting dalam peningkatan kualitas gizi anak, karena posyandu mampu mendeteksi dini gizi buruk, memberikan penanganan dan konsultasi pencegahan gizi buruk pada anak," tutup Hera Nugrahayu.
Baca juga: BPBD Palangka Raya tangani 730,11 hektare lahan gambut terbakar
Baca juga: Wilayah Kalteng berpotensi hujan lebat disertai angin dan petir
Baca juga: Pemkot Palangka Raya perkuat intervensi spesifik pada gizi buruk
Berita Terkait
KPU Kalteng sosialisasikan Pilkada Serentak kepada komunitas
Kamis, 12 September 2024 7:30 Wib
Kronologi pelarian bandar narkoba Saleh usai jadi DPO di Palangka Raya
Rabu, 11 September 2024 21:51 Wib
Legislator Palangka Raya nilai program Ngaliling Lewu dapat tingkatkan PAD
Rabu, 11 September 2024 15:27 Wib
Atlet menembak Kalteng gagal persembahkan medali di PON XXI Aceh-Sumut 2024
Rabu, 11 September 2024 14:33 Wib
Pengungkapan bandar narkoba Saleh di Palangka Raya
Rabu, 11 September 2024 14:12 Wib
Legislator Palangka Raya komitmen perjuangkan aspirasi masyarakat kecil
Rabu, 11 September 2024 13:50 Wib
Pemkot Palangka Raya dan Politeknik Kendal kerja sama bidang industri melalui beasiswa
Rabu, 11 September 2024 13:27 Wib
Anggota DPRD Palangka Raya periode 2024-2029 jalani orientasi
Rabu, 11 September 2024 11:21 Wib