Sampit (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menyalurkan bantuan sosial (bansos) dan melakukan launching atau peluncuran beasiswa Kalteng BERKAH untuk mahasiswa di Kabupaten Kotawaringin Timur.
“Hari ini kami menyalurkan bansos dan launching beasiswa Kalteng BERKAH, sekaligus kami ingin bertemu langsung generasi muda kita, generasi-generasi penerus Kalimantan Tengah,” kata Sugianto di Sampit, Sabtu.
Penyerahan secara simbolis bansos dan beasiswa bagi mahasiswa Kotim tersebut dilaksanakan di kawasan wisata kebanggaan Kotim yaitu Ikon Jelawat, Sampit.
Sugianto didampingi oleh sang istri sekaligus Ketua TP PKK Kalteng Ivo Sugianto Sabran dan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kalteng Muhammad Reza Prabowo.
Turut hadir Bupati Kotim Halikinnor, Wakil Bupati Kotim Irawati, Ketua TP PKK Kotim Khairiah Halikinnor, serta jajaran kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Kotim.
Sugianto menyebutkan kunjungan kerja ke Kotim kali ini merupakan yang perdana di tahun 2024. Ini sekaligus memenuhi undangan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Kotim yang jatuh pada 7 Januari 2024.
Selanjutnya, ia mengaku akan melanjutkan kunjungan kerja ke 12 kabupaten dan 1 kota lainnya di Kalteng untuk menyalurkan bantuan bagi para mahasiswa.
“Ini merupakan upaya kami mendukung pertumbuhan sumber daya manusia (SDM). Pemprov Kalteng fokus dalam percepatan peningkatan SDM, salah satunya dengan bansos dan beasiswa agar mahasiswa tetap semangat dalam menjalani studinya,” tuturnya.
Ia melanjutkan, pada program Bidikmisi Kalteng di tahun 2023 disalurkan Rp1,5 juta per mahasiswa, sedangkan pada 2024 bertambah menjadi Rp5 juta. Diharapkan nominal bantuan ini akan terus bertambah tiap tahunnya.
Dengan jumlah total mahasiswa sebanyak 42.243 orang dari 31 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS), serta sekitar 10 persen adalah pendatang dari Papua dan Sumatera.
Baca juga: Bawaslu Kotim tegur empat peserta pemilu karena tak gunakan STTP
Ia menyebut pendidikan sangat penting. Oleh karena itu, dengan bantuan yang disalurkan pemerintah daerah diharapkan dapat membentuk mahasiswa yang mampu bertarung dalam kehidupan, punya tekad dan keberanian, serta akhlak dan karakter. Sehingga nantinya menjadi generasi Kalteng yang unggul dan maju menuju Kalteng yang bermartabat.
“Harapan kita 20 tahun ke depan anak-anak Kalteng tidak kalah dengan anak-anak dari provinsi lain atau luar negeri,” pungkas Sugianto.
Bupati Kotim Halikinnor menyambut baik program bantuan untuk mahasiswa disalurkan oleh Pemprov Kalteng. Menurutnya, keinginan gubernur dalam peningkatan SDM sejalan dengan misi yang diusung Pemkab Kotim.
"Kami juga ada program bantuan beasiswa namanya Gerbang Mentaya, selain itu ada bantuan untuk masuk PTN kerja sama dengan AKPSI. Alhamdulillah, sekarang ada tambahan lagi dari provinsi, sehingga harapan kita untuk peningkatan SDM ini bisa terwujud,” ucapnya.
Halikinnor juga berterima kasih kepada Gubernur Kalteng yang telah memprogramkan bantuan bagi para mahasiswa di Kotim, termasuk mahasiswa Kotim yang berkuliah di Palangka Raya berupa bantuan sembako.
Dengan bantuan ini ia berharap para mahasiswa Kotim bisa lebih fokus dalam belajar, tanpa dipusingkan dengan kebutuhan pangan, sehingga menjadi generasi penerus yang cerdas dan membantu mewujudkan Kalteng BERKAH.
Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kalteng Muhammad Reza Prabowo dalam laporannya menyampaikan bantuan sosial kepada mahasiswa bertepatan dengan akan dimulainya aktivitas pendidikan mahasiswa pada 29 Januari 2024 di perguruan tinggi.
Jumlah beasiswa yang disalurkan oleh Gubernur Kalteng pada jenjang strata 1 (S1) sebanyak 5.641 orang berdasarkan jumlah hasil verifikasi dari jumlah total kuota yang disiapkan sebanyak 6.800 untuk seluruh mahasiswa se-Kalteng dengan total anggaran lebih dari Rp8 miliar.
Adapun, penerima bansos di Kotim sebanyak 2.000 mahasiswa berupa paket sembako senilai Rp250 ribu.
Penerima beasiswa Kalteng BERKAH di Kotim sebanyak 572 mahasiswa dengan total Rp858 juta, meliputi 6 perguruan tinggi, yakni Universitas Darwan Ali Sampit, STIH Habaring Hurung, STIE Sampit, Akbid Muhammadiyah Sampit, STKIP Muhammadiyah Sampit, dan Politeknik Sampit.
Baca juga: Bawaslu Kotim tegur empat peserta pemilu karena tak gunakan STTP
Baca juga: Tunda acara hiburan, Pemkab Kotim shalat hajat sambut HUT ke-71
Baca juga: Disbudpar Kotim apresiasi warga renovasi sandung berusia ratusan tahun