Pj Bupati Barut paparkan capaian kinerja di Kemendagri besok

Muara Teweh (ANTARA) - Penjabat Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, Muhlis dijadwalkan pada 10 Januari 2024 memaparkan capaian kinerja triwulan I di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Ada 10 indikator yang diberikan oleh Kemendagri dalam rangka kegiatan evaluasi Pj Bupati Barito Utara yang dilaksanakan Rabu (10/1)," kata Penjabat Sekretaris Daerah Barito Utara Jufriansyah di Muara Teweh, Selasa.

Menurut dia, tugas utama Pj Bupati Barito Utara adalah menyiapkan persiapan untuk pelaksanaan kesuksesan Pemilu Serentak 2024. 

Itu tugas utama, kata dia, di samping itu ada program-program yang disampaikan Presiden yang harus dilaksanakan Pj Bupati Barito Utara termasuk 10 indikator yang diberikan oleh Kemendagri dalam rangka kegiatan evaluasi Pj Bupati Barito Utara. 

"Penyampaian 10 indikator prioritas  dalam paparan ini merupakan target program prioritas yang harus dicapai dalam kinerja Penjabat Bupati Barito Utara selama tiga bulan menjabat," kata dia.

Jufriansyah mengatakan, 10 indikator prioritas yang menjadi program prioritas pemerintah Kabupaten Barito Utara yang telah berjalan dan mengalami kemajuan yang baik diantaranya yaitu bidang kesehatan, stunting, layanan publik, kemiskinan, inflasi, BUMD, penyerapan anggaran, perizinan, pengangguran dan kegiatan unggulan.

Dia juga mengapresiasi dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran kepala perangkat daerah, camat se-Kabupaten Barito Utara dan rekan-rekan wartawan yang selalu menjalin sinergisitas dalam penyampaian informasi dalam proses pembangunan di wilayah Kabupaten Barito Utara.

"Sebagai bahan untuk evaluasi paparan Pj Bupati Barito Utara diperlukan data-data yang bersumber dari kepala perangkat daerah lingkup Pemkab Barito Utara. Dan diharapkan data yang diminta sudah terkumpul sesuai dengan indikator atau aspek yang diminta oleh Kementerian Dalam Negeri," ujarnya. 

Ia menambahkan, Kemendagri nanti akan melihat kegiatan atau program mana yang dianggap belum maksimal, dan tentunya akan berimbas terhadap kepala SKPD yang menjadi leading sektornya tentang penanganan program kegiatan tersebut.

"Diharapkan agar semua pihak bisa bekerja sama dan bahan evaluasi Pj Bupati Barito Utara yang akan dituangkan dalam buku dokumen evaluasi dan juga paparan di Kemendagri," demikian Jufriansyah.