Pangkalan Bun (ANTARA) - Kapolres Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) AKBP Yusfandi Usman menegaskan kepada seluruh anggotanya bahwa penting menjaga netralitas Polri dalam pelaksanaan Pemilu 2024.
"Kembali saya ingatkan kepada rekan-rekan sekalian kita sudah memasuki tahun politik dan kita sebagai anggota Polri sifatnya hanya satu yakni bersikap netral," kata Yusfandi Usman di Pangkalan Bun, Senin.
Yusfandi mengatakan, netralitas tersebut menjadi salah satu potensi kerawanan yang patut diperhatikan dalam penyelenggaraan pengamanan pesta demokrasi tersebut.
"Pahami dan tanamkan di benak anggota-anggota lainnya apa yang harus kita lakukan dan apa yang tidak perlu kita lakukan," ucapnya.
Hal tersebut disampaikannya, usai memimpin apel pagi di Lapangan Apel Polres Kobar yang di lanjutkan dengan kegiatan Gelar Operasional di Aula Satya Haprabu.
Dia mengungkapkan, bahwa hal tersebut sangat penting karena setiap anggota Polri harus netral dan itu wajib ditunjukan melalui sikap dan perilaku keseharian di lapangan maupun di dunia digital.
“Foto dengan simbol tangan tidak diperbolehkan, itu sudah ada perintah tertulis dari Mabes Polri, fungsinya untuk menjaga netralitas guna menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif,” demikian Yusfandi Usman.
Kapolres Kobar tegaskan pentingnya jaga netralitas Polri di Pemilu 2024
Kapolres Kobar saat menyampaikan pentingnya netralitas jelang pemilu 2024, Senin (8/1/2024). ANTARA/Humas Polres Kobar.
