Siap kuliah, mahasiswi di Bartim ditemukan meninggal terbakar bersama sepeda motor

id Siap kuliah, mahasiswi di Bartim ditemukan meninggalterbakar bersama sepeda motor, kalteng, bartim, Barito Timur

Siap kuliah, mahasiswi di Bartim ditemukan meninggal terbakar bersama sepeda motor

Adik dan ibu korban menangisi korban ME dan motor yang dipakai korban terbakar. ANTARA/HO-Warga

Tamiang Layang (ANTARA) - Seorang remaja putri berinisial ME (18) yang merupakan mahasiswi STAKN Palangka Raya, Kalimantan Tengah jurusan agama Kristen ditemukan sudah tidak bernyawa dengan tubuh sebagian terbakar bersama sepeda motor di Bumi Perkemahan Bangi Wao Kecamatan Dusun Timur, Kabupaten Barito Timur, Selasa (9/7) sekitar pukul 13.30 WIB.

"Saya tadi ditelpon bapaknya (korban) menerima informasi mendatangi ke Bangi Wao karena kejadian. Informasinya tadi korban disuruh mengambil barang," kata paman korban, Handrianto (41) saat ditemui di ruang jenazah RSUD Tamiang Layang, Selasa.

Menurutnya, itu pihak keluarga kumpul berdatangan ke RSUD Tamiang Layang untuk mengetahui lebih jelasnya, karena orang tua korban masih dalam keadaan syok.

Diketahui pada tubuh perempuan yang baru lulus dari SMAN 1 Tamiang Layang itu terdapat selang kecil pada bagian leher melilit dan telah meleleh bekas terbakar api.

Baca juga: Coklit warga di Bartim telah mencapai 98 persen

Di lokasi kejadian juga ditemukan bekas motor korban bekas terbakar. Belakangan diketahui kendaraan roda dua warna biru putih dengan nomor polisi KH 2023 KK.

Polisi dari Satsamapta Polres Bartim yang menerima laporan penemuan mayat langsung ke lokasi melakukan pengecekan.

Anggota Satsamapta Polres Barito Timur di lapangan langsung melakukan tindakan pertama di tempat kejadian perkara kebakaran kendaraan dan korban meninggal dunia tersebut, dengan memasang pembatas polisi di sekitar TKP.

Anggota pun langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Sementara itu, tubuh korban telah tewas diantar menggunakan ambulans relawan ke RSUD Tamiang Layang untuk dilakukan visum et revertum.

Pihak kepolisian saat ini belum memberikan informasi maupun keterangan resmi terkait peristiwa perempuan anak kedua dari tiga bersaudara yang baru lulus dari SMAN 1 Tamiang Layang pada Mei 2024 kemarin.

Baca juga: Aster Bonawaty Mangkusari terus melangkah menuju Pilkada Bartim

Baca juga: Tersisa ribuan kuota BPJS Kesehatan untuk masyarakat Barito Timur..

Baca juga: Penjualan emas di Bartim meningkat di masa tahun ajaran baru