Tingkatkan pelayanan kesehatan, Pemkab Kobar serahkan tujuh unit ambulan

id Penjabat Bupati Kotawaringin Barat, Pj Bupati Kotawaringin Barat, Kobar, Kalimantan Tengah, Kalteng

Tingkatkan pelayanan kesehatan, Pemkab Kobar serahkan tujuh unit ambulan

Pj Bupati Kobar saat mengecek dan menyerahkan ambulans yang di serahkan secara simbolis, Selasa (23/7/2024). ANTARA/Safitri RA.

Pangkalan Bun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, menyerahkan tujuh unit ambulans kepada puskesmas yang ada di wilayah setempat, sebagai upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Kobar Budi Santosa di Pangkalan Bun, Kamis, mengatakan bahwa dari tujuh unit ambulans yang telah diserahkan itu, lima diantaranya berupa mobil dan dua lainnya berbentuk kapal.

"Penyerahan ambulan tersebut sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah, untuk meningkatkan pelayanan di bidang kesehatan," ucapnya.

Dirinya pun memastikan bahwa Pemkab Kobar secara bertahap akan terus menyediakan sekaligus menyalurkan ambulans kepada puskesmas maupun pustu yang tersebar di seluruh wilayah ini. Nantinya ambulans yang disediakan tersebut pun menyesuaikan kondisi atau letak pusat-pusat pelayanan kesehatan masyarakat yang ada di tingkat kecamatan maupun desa.

"Kalau lokasi puskesmas di yang banyak air, tentunya pakai ambulan air atau kapal. Jadi bisa dimanfaatkan secara optimal nantinya," kata Budi Santosa.

Ambulan tujuh ambulans yang telah diserahkan secara simbolis oleh Pj Bupati Kobar pada saat Pencanangan PIN Polio 2024 yakni kepada,  Puskesmas Natai Palingkau, Puskesmas Runtu, Puskesmas Kumpai Batu Atas, Puskesmas Pangkalan Lada dan Puskesmas Karang Mulya. Sementara untuk dua ambulan air atau kapal, tersebut diserahkan kepada Puskesmas Mendawai dan Puskesmas Teluk Bogam.

Baca juga: Pemkab Kobar kembali membangun jalan melalui program CSR berkelanjutan

Pj Bupati Kobar itu pun mengaku senang bahwa di kabupaten Kobar, khususnya puskesmas, sudah melaksanakan manajemen BLUD (Badan Layanan Umum Daerah). Di mana BLUD itu merupakan suatu manajemen pengelolaan uang pendapatan di kelola sendiri, dan hanya di laporkan kepada pemerintah daerah.

"Harapan kami dengan mengelola uang sendiri tentunya peningkatan pelayanan kepada masyarakat di bidang kesehatan semakin baik," demikian Budi Santosa.

Baca juga: Pemkab Kobar gandeng swasta dalam percepatan peningkatan infrastruktur

Baca juga: 58 pejabat ikuti seleksi jabatan di Pemkab Kobar

Baca juga: Pemkab Kobar komit terus berupaya memutus transmisi penularan virus Polio