Jokowi: Keberadaan jalan tol dan bandara permudah akses ke IKN

id Jokowi, jalan tol ,IKN,akses ke IKN,Kalteng,Kaltim

Jokowi: Keberadaan jalan tol dan bandara permudah akses ke IKN

Presiden Joko Widodo didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kiri) dan Meteri Pertahanan dan Prabowo Subianto (kanan) memberi keterangan pers di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024). ANTARA/Mentari Dwi Gayati/aa.

Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo mengatakan ketersediaan infrastruktur seperti jalan tol dan bandara mempermudah akses menuju Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim).

"Ini mungkin Bapak/Ibu yang belum pernah ke Nusantara, kelihatannya sangat jauh sekali, bagi yang memutar lewat Kecamatan Sepaku kemudian masuk ke sini bisa sampai 2 jam lebih sedikit. Jauh tetapi kalau nanti jalan tol selesai, ini sudah selesai 60-an persen, bisa lewat jalan tol kurang lebih mungkin 40 sampai 50 menit," kata Presiden dalam sambutannya saat peletakan batu pertama (groundbreaking) PT Intiland Development Tbk di IKN, Kaltim, Senin.

Presiden pun lantas bertanya kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang turut hadir di acara tersebut.

Baca juga: Jokowi resmikan peletakan batu pertama hotel swasta di IKN

"Selesai kapan Pak Menteri PU? Akhir tahun ini jalan tolnya selesai. Tanggung jawabnya Menteri PU ya, yang saya tanya tadi bukan kepala OIKN tetapi Pak Menteri PU, beda karena ini jalan tol yang kerjakan Pak Menteri PU," ujar Presiden.

Selain itu, Presiden juga mengatakan jika pembangunan Nusantara Airport selesai maka akan mempermudah akses dari kota manapun di tanah air menuju IKN.

Dari Nusantara Airport menuju kawasan IKN pun hanya membutuhkan waktu 15 menit lewat jalur darat.

Baca juga: Presiden Jokowi terima surat kepercayaan sepuluh duta besar negara sahabat

"Jadi, dari airport ke sini kurang lebih hanya 15 menit kurang lebih ini juga akan selesai yang panjang runway 2.200 (meter) akan selesai akhir bulan ini airportnya dan bisa semua turun di situ siapapun," ungkap Presiden.

Pada awalnya, sebut Presiden, pembangunan Nusantara Airport memang diperuntukkan untuk very very important person (VVIP), namun saat ini telah diubah dan masyarakat umum dapat menggunakan bandara tersebut.

"Karena dulu memang didesain untuk VVIP tetapi kita ubah sekarang untuk komersial umum boleh turun di Nusantara Airport. Saya rasa kalau dua fasilitas infrastruktur ini selesai, tolnya selesai airportnya selesai nanti akan kelihatan betapa dekatnya antara Jakarta ke Nusantara, Surabaya ke Nusantara, Bandung ke Nusantara, Medan ke Nusantara, Makassar ke Nusantara akan dekat," tuturnya.

Baca juga: Presiden Jokowi tetapkan 15 Januari sebagai Hari Desa

Baca juga: Presiden Jokowi ajak 500 relawan untuk lihat pembangunan IKN

Baca juga: Jokowi unggah foto ruang kerja dan ruang tidur di Istana Garuda IKN