Sukamara (ANTARA) - Penjabat Bupati Sukamara, Kalimantan Tengah, Rendy Lesmana, mengajak petani muda dan milenial di wilayahnya untuk kembali bersemangat dalam mengelola lahan pertanian guna meningkatkan ketahanan pangan di daerah. Hal tersebut disampaikan Rendy saat menghadiri panen buah melon di demplot milik Pemerintah Kabupaten Sukamara yang terletak di belakang Taman Permata Sukma (eks PEDA), Selasa (3/12).
"Ketahanan pangan sangat penting untuk keberlanjutan wilayah kita. Oleh karena itu, saya mengajak para petani muda dan milenial untuk kembali semangat dalam bertani," ujar Rendy Lesmana.
Rendy menjelaskan bahwa panen melon tersebut merupakan contoh keberhasilan bertani yang dikelola oleh Dinas Pertanian Kabupaten Sukamara. Buah melon tersebut hanya salah satu dari komoditas yang ada di demplot tersebut, yang diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi petani muda di daerah ini.
“Kami ingin menunjukkan kepada para petani muda bahwa pertanian ini bisa menjadi sektor yang sangat potensial. Ini adalah contoh yang baik untuk memotivasi mereka agar lebih semangat dalam mengelola lahan pertaniannya,” ujar Rendy.
Lebih lanjut, Rendy mengingatkan pentingnya sektor pertanian dengan mengutip sebuah kata bijak, "Tidak ada petani, maka tidak ada makanan, dan tanpa makanan, tidak ada masa depan yang cerah."
Sebagai langkah lanjutan, Pemerintah Kabupaten Sukamara berencana memperluas demplot tersebut dengan menambah berbagai komoditas lainnya. Selain itu, Rendy juga menyampaikan bahwa Pemkab Sukamara tengah membangun green house di Desa Kartamulia yang difokuskan untuk tanaman cabai. Hal ini bertujuan untuk menjaga kestabilan harga cabai yang fluktuatif dan mengurangi dampaknya terhadap inflasi.
“Green house ini dibangun untuk melindungi tanaman cabai dari cuaca ekstrem, baik panas maupun hujan. Harapannya, dengan adanya fasilitas ini, petani bisa mendapatkan hasil yang lebih optimal dan tidak terganggu oleh kondisi cuaca,” tutur Rendy.
Rendy berharap langkah-langkah ini dapat memberi berkah bagi masyarakat dan menjadi semangat baru bagi para petani, serta membawa kemajuan bagi Kabupaten Sukamara.