Muara Teweh (ANTARA) - Persedian beras di gudang Bulog Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, sebanyak 600 ton diperkirakan dapat memenuhi kebutuhan setempat hingga empat bulan ke depan atau Ramadhan dan Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi.
"Sesuai hasil tinjauan dan koordinasi dengan pihak Bulog, saat ini stok beras yang tersedia di gudang aman menjelang bulan Suci Ramadhan 1446 Hijriah," kata Penjabat Bupati Barito Utara Muhlis usai meninjau gudang Bulog di Muara Teweh, Rabu.
Menurut dia, pihak Bulog juga sudah melakukan pemesanan beras untuk 6 hingga 8 bulan ke depan, setelah stok yang ada habis.
Namun, katanya, untuk komoditas lainnya seperti minyak goreng dan gula pasir, masih belum tersedia di gudang Bulog.
"Harapan kami, komoditas yang belum tersedia ini bisa segera dipenuhi oleh pihak Bulog, guna menjaga stabilitas harga pasar di wilayah Barito Utara," ujar Muhlis.
Selain itu, Pj Bupati Muhlis juga meminta pihak Bulog Muara Teweh untuk menyiapkan kebutuhan daging sapi dan kerbau.
Sebelumnya, daging tersebut pernah tersedia dengan harga yang relatif terjangkau di Barito Utara, dan kehadirannya sangat penting untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok menjelang Ramadhan dan Idul Fitri.
"Dengan ketersediaan daging, harga kebutuhan pokok, khususnya daging, dapat stabil, dan inflasi di wilayah kita dapat terjaga dalam kondisi yang wajar," tambah Muhlis.
Saat ini harga daging sapi di sejumlah pasar tradisional Muara Teweh Rp160.000 per kilogram dan tetelan daging Rp130 ribu/Kg.
