Sampit (ANTARA) - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah Muhammad Irfansyah membuka ajang Turnamen Mini Soccer SMPN 9 Sampit yang menurutnya sebagai ajang untuk melatih sportivitas dan kekompakan bagi pelajar.
“Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang olahraga yang menyehatkan badan tapi juga melatih mental, menjaga kekompakan, serta menjunjung tinggi sportivitas,” kata Irfansyah di Sampit, Senin.
Irfansyah mengapresiasi SMPN 9 Sampit yang menggelar turnamen mini soccer dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 21 sekolah itu. Sebab, ajang ini tidak hanya menjadi bentuk perayaan tetapi juga memberikan dampak positif dalam hal pendidikan karakter.
Dalam kesempatan itu, ia berpesan kepada para pelajar bahwa menang kalah adalah hal biasa dalam pertandingan, yang penting tetap semangat dan bersatu sebagai pelajar dan generasi muda.
Ia juga memotivasi para peserta agar terus menjaga semangat berolahraga dan tidak mudah putus asa. Dengan mengisi kegiatan positif diharapkan siswa dapat menghindari perbuatan negatif.
“Hindarilah perbuatan negatif, seperti pergaulan bebas dan sebagainya yang dapat merusak masa depan. Perbanyak kegiatan positif seperti olahraga yang bisa membuat jiwa dan raga kita sehat,” ucapnya.
Disamping itu, Irfansyah juga mengucapkan selamat kepada SMPN 9 Sampit yang merayakan HUT ke 21 dan mendoakan agar sekolah tersebut semakin unggul dan berkarakter serta memiliki daya saing tinggi.
“Saya mengapresiasi capaian SMPN 9 Sampit yang selama ini telah banyak berkontribusi dalam memajukan dunia pendidikan, baik di bidang akademik maupun non-akademik. Prestasi yang diraih oleh para guru dan siswa perlu dipertahankan dan ditingkatkan ke depannya,” pungkasnya.
Baca juga: Harga daging ayam di Sampit turun menjadi Rp26 ribu per kilogram
Sementara itu, Kepala SMP Negeri 9 Sampit, Jelita menyampaikan total ada 31 sekolah yang berpartisipasi dalam turnamen mini soccer yang pihaknya gelar, terdiri atas 15 sekolah dasar (SD) dan 16 sekolah menengah pertama (SMP).
Kegiatan ini menjadi reuni akbar yang digelar SMPN 9 Sampit dan ia pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta dan sekolah yang turut andil dalam kegiatan tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih atas partisipasi peserta yang turut memeriahkan HUT ke-21 SMPN 9 Sampit. Ini menjadi wadah untuk menumbuhkan sportivitas, kerjasama, dan kreativitas siswa dalam mengembangkan diri,” tuturnya.
Deretan SD yang ikut serta dalam turnamen meliputi, MIN Sampit, SDN 3 Baamang Hilir, SDN 2 MB Hulu, SDN 7 Pelangsian, SDN 3 MB Hulu, SDN 4 Pelangsian, SDN 1 Ketapang, SD Katolik, SDN 4 MB Hulu, SDN 4 Baamang Tengah, SDN 3 Sawahan, SDN 1 Pelangsian, SDN 1 Baamang Hulu, SDN 4 Sawahan dan SDN 2 Sawahan.
Selanjutnya, untuk tingkat SMP meliputi SMPN 5 Sampit, SMPN 3 Sampit, SMP PGRI, SMP Darul Amin, SMPN 2 Sampit, SMP Kristen, SMPN 8 Sampit, SMPN 4 Sampit A, SMPN 1 Kobes, SMP Katolik, SMPN 1 Sampit, SMPN 9 Sampit A, SMPN 7 Sampit, SMPN 1 Cempaga, SMPN 4 Sampit B dan SMPN 9 Sampit B.
Jelita menambahkan, disamping menjadi ajang untuk mengasah minat dan bakat siswa di bidang olahraga, khususnya sepak bola mini sejak usia dini, kegiatan ini diharapkan bisa menjadi sarana untuk menjaring bibit atlet potensial.
“Harapan kami, anak-anak bisa terus mengembangkan prestasinya di tingkat SMP, SMA, bahkan menjadi atlet profesional yang membawa nama baik daerah Kotim,” demikian Jelita.
Baca juga: Pemkab Kotim upayakan penyeberangan mobil Sampit-Seranau
Baca juga: Pembenahan Terminal Patih Rumbih Sampit dilakukan bertahap
Baca juga: Aktivis perempuan Kotim prihatin maraknya pergaulan bebas remaja
