DPRD Kalteng sebut masyarakat menentukan keberhasilan pencegahan karhutla

id DPRD Kalimantan Tengah, Okki Maulana, DPRD Kalteng, Kalimantan Tengah, Kalteng

DPRD Kalteng sebut masyarakat menentukan keberhasilan pencegahan karhutla

Anggota Komisi IV DPRD Kota Palangka Raya, Okki Maulana. ANTARA/Dokumentasi pribadi.

Palangka Raya (ANTARA) - Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, Okki Maulana menyatakan bahwa peran masyarakat cukup penting dalam menentukan keberhasilan upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di daerah ini.

"Kalau pemerintah provinsi telah berupaya keras dalam mengedukasi dan melakukan patroli, namun kalau ada masyarakat yang dengan sengaja membakar lahan, maka semua akan percuma," katanya di Palangka Raya, kemarin.

Dia mengungkapkan, praktik membakar lahan untuk membuka kebun atau membersihkan pekarangan sangat berisiko memicu kebakaran hutan dan lahan, apalagi jika tidak dilakukan secara bijak dan tidak sesuai prosedur. Untuk itu, ia mengingatkan masyarakat, khususnya yang tinggal di wilayah dengan kepadatan lahan gambut, agar tidak membakar di musim kemarau ini.

"Karena memang kondisi tanah yang kering membuat api sangat mudah menyebar dan sulit dikendalikan. Apalagi kalau sudah terjadi kebakaran di lahan gambut,” ucapnya.

Okki mengungkapkan, kebakaran hutan dan lahan bukan hanya merusak lingkungan dan ekosistem, tapi juga berdampak langsung terhadap kesehatan masyarakat.

Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan mampu menyebabkan gangguan pernapasan, terutama pada anak-anak dan lansia, untuk itu kesadaran yang tinggi dari masyarakat menjadi kunci penting dalam keberhasilan upaya pencegahan.

“Jangan sampai karena ulah satu atau dua orang yang nekat membakar lahan di musim kemarau ini, seluruh masyarakat terkena dampaknya. Kita harus saling menjaga,” ujarnya.

Okki juga meminta masyarakat untuk segera melaporkan kepada pemerintah provinsi apabila melihat adanya titik api di lahan kosong atau lahan gambut. Hal ini dilakukan agar upaya penanganan dapat segera dilakukan sehingga kebakaran tidak meluas yang dikhawatirkan berdampak pada perumahan di sekitar lahan terbakar.

“Kalau melihat ada titik api di lahan kosong, segera laporkan ke pemerintah desa, petugas damkar, atau posko satgas karhutla. Jangan biarkan api membesar dan menimbulkan bencana,” demikian Okki.


Pewarta :
Uploader : Admin 1
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.