Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Kesehatan menggelar kampanye Gerakan Aksi Bergizi di SMA Negeri 10 Palangka Raya, Jumat (8/8/2025).
Kegiatan ini menjadi salah satu upaya pemerintah Kota Palangka Raya dalam meningkatkan kesadaran remaja akan pentingnya kesehatan gizi, dan perilaku hidup bersih serta sehat sejak usia sekolah.
Sambutan Kepala Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya, melalui Sekretarisnya, Oktavines S.K. Tarigan menyampaikan bahwa kehidupan remaja saat ini tidak hanya berfokus pada satu persoalan. Tantangan yang dihadapi sangat beragam, mulai dari pergaulan, kesehatan fisik, kesehatan mental, hingga permasalahan serius seperti perkawinan dini.
“Oleh sebab itu, diperlukan pendekatan khusus untuk memberikan paparan kepada remaja terkait delapan isu kesehatan penting. Delapan isu tersebut yaitu gizi, kesehatan reproduksi, HIV/AIDS, kebersihan personal dan sanitasi penyakit tidak menular (PTM), penyalahgunaan obat atau NAPZA, kesehatan jiwa, serta kekerasan dan cedera,” ucapnya.
Ia menegaskan bahwa kesehatan dan gizi remaja merupakan pondasi dalam siklus kehidupan manusia. Permasalahan kesehatan remaja sangat kompleks, namun erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari.
“Kurangnya pemahaman akan informasi gizi, kesehatan, dan persoalan sosial lainnya dapat membuat kehidupan remaja menjadi kurang sejahtera. Anak usia sekolah dan remaja hari ini akan menentukan derajat kesehatan generasi bangsa di masa depan,” jelasnya.
Menurut Oktavines, remaja yang berada di jenjang pendidikan SMP dan SMA sederajat harus dipersiapkan menjadi sumber daya manusia yang berkualitas. Salah satu cara yang efektif adalah melalui pendidikan kesehatan yang mampu membekali mereka dengan pengetahuan untuk menghindari masalah yang berdampak buruk terhadap kesehatan, sekaligus membentuk perilaku hidup bersih dan sehat.
“Kegiatan kampanye ini tidak hanya berfokus pada penyuluhan, tetapi juga menghadirkan sesi pemaparan materi tentang Gerakan Aksi Bergizi. Para peserta diberikan pemahaman mendalam terkait pentingnya asupan gizi seimbang, kebiasaan sarapan, aktivitas fisik, dan pencegahan penyakit sejak dini,” sambungnya.
Sebagai bentuk dukungan, Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya juga menyerahkan bantuan berupa bahan medis habis pakai dan media komunikasi informasi, serta edukasi kepada pihak SMA Negeri 10 Palangka Raya.
“Dengan adanya kampanye ini, Pemerintah Kota Palangka Raya berharap para pelajar tidak hanya memahami pentingnya gizi dan kesehatan, tetapi juga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Langkah ini diharapkan dapat mencetak generasi muda yang sehat, cerdas, dan berdaya saing untuk kemajuan bangsa,” pungkasnya.
